Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia
Breaking news

Lieb: Balapan COTA adalah “urusan yang belum terselesaikan”

Pemimpin klasemen FIA WEC Mark Lieb berujar, balapan yang akan diselenggarakan di Circuit of the Americas (COTA), Austin adalah sebuah “urusan yang belum terselesaikan” bagi kru Porsche #2 setelah hasil buruk tahun lalu.

#2 Porsche Team Porsche 919 Hybrid: Romain Dumas, Neel Jani, Marc Lieb

#2 Porsche Team Porsche 919 Hybrid: Romain Dumas, Neel Jani, Marc Lieb

Porsche AG

#2 Porsche Team Porsche 919 Hybrid: Romain Dumas, Neel Jani, Marc Lieb
#2 Porsche Team Porsche 919 Hybrid: Romain Dumas, Neel Jani, Marc Lieb
#2 Porsche Team Porsche 919 Hybrid: Romain Dumas, Neel Jani, Marc Lieb
#2 Porsche Team Porsche 919 Hybrid: Romain Dumas, Neel Jani, Marc Lieb; #66 Ford Chip Ganassi Racing
#1 Porsche Team Porsche 919 Hybrid: Timo Bernhard, Mark Webber, Brendon Hartley
#1 Porsche Team Porsche 919 Hybrid: Timo Bernhard, Mark Webber, Brendon Hartley
#1 Porsche Team Porsche 919 Hybrid: Timo Bernhard, Mark Webber, Brendon Hartley; #2 Porsche Team Por
Podium: Race winners #1 Porsche Team Porsche 919 Hybrid: Mark Webber, Brendon Hartley, Timo Bernhard

Menjelang balapan 6 Hours of Circuit of the Americas atau biasa disingkat menjadi 6 Hours of COTA, Marc Lieb bersama rekan satu mobilnya, Neel Jani dan Romain Dumas, memimpin klasemen FIA WEC dengan keunggulan yang besar. Di sirkuit dan balapan yang sama pada tahun lalu, skuad Porsche #2 tersebut mengalami kerusakan sistem listrik mobil yang pada akhirnya memupuskan harapan titel juara mereka dan memuluskan jalan rekan satu tim mereka di Porsche #1 untuk merebut status juara dunia musim itu.

“Pada tahun 2014 dan 2015, mobil 919 Hybrid kami sangat kompetitif di Texas,” ujar Lieb. “Tetapi pada tahun 2015, masalah listrik menggagalkan peluang kemenangan kami – dan juga peluang kami untuk merebut titel juara pembalap.

“Pada tahun 2014 kami juga mengalami masalah teknis. Jadi, balapan COTA menurut kami bagaikan urusan yang belum terselesaikan bagi kami, dan pada tahun ini kami ingin naik ke atas podium.”

Webber menargetkan raihan hat-trick

Mobil Porsche lainnya, Porsche #1, datang ke COTA dengan performa puncak setelah berhasil meraih dua kemenangan beruntun, di Nurburgring dan Kota Meksiko. Raihan tersebut didapat setelah hasil buruk pada balapan-balapan awal musim.

Meskipun kesuksesan mereka akhir-akhir ini, kegagalan mereka pada tiga balapan awal musim – termasuk balapan akbar di Le Mans 24 Jam – membuat para pembalap Porsche #1, Mark Webber, Brendon Hartley, dan Timo Bernhard masih harus mengejar raihan poin di klasemen. Kru Porsche #1 hingga saat ini, mengumpulkan 49,5 poin lebih sedikit dibandingkan dengan raihan mereka tahun lalu ketika memasuki paruh musim yang sama.

“Kami mungkin tidak akan sedominan seperti pada tahun 2015 saat kita di Texas, tetapi tentunya pembalap-pembalap di mobil #1 ingin dapat mengulangi raihan kemenangan tahun lalu,” ujar Webber terkait peluangnya di balapan siang-malam ini,

“Pengalaman pertama saya di Austin adalah ketika masih membalap di mobil Formula 1, mobil yang sedikit lebih lincah, terutama di sektor pertama, tetapi yang paling berbeda dari balapan grand prix adalah tidak adanya traffic permanen yang harus saya overlap.

“Trek di Austin sangat menantang dan cukup baik bagi mobil prototipe kami. Tidak seperti di Kota Meksiko, mobil 919 Hybrid kami dapat melaju dengan kencang di COTA.

“Saya juga senang dengan balapan malam. Mobil kami mampu melakukan balapan dalam kondisi seperti itu, dan malam memberikan sedikit sensasi balapan di Le Mans. COTA dapat juga menguras tenaga karena temperatur yang tinggi dan cuaca yang mudah berubah.”

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Davidson ditargetkan kembali tampil bersama Toyota WEC di COTA
Artikel berikutnya WEC Austin: Jarvis tempatkan Audi di puncak sesi latihan pertama

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia