Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Mantan Bos Renault F1 Remi Taffin Jabat Direktur Teknis Oreca

Remi Taffin telah resmi bergabung dengan tim balap dan konstruktor mobil asal Prancis, Oreca. Mantan Engine Chief Renault Formula 1 itu adalah sosok di balik kesuksesan Fernando Alonso juara dunia pada 2005 dan 2006.

Rémi Taffin, Oreca technical director

Foto oleh: ORECA

Taffin meninggalkan Alpine saat menjabat sebagai Powertrain Technical Director. Pria berusia 46 tahun itu kini bakal menjalankan peran barunya, sembaru mengawasi proyek Oreca di markas Signes dan operasional satelitnya di Magny-Cours pada Desember mendatang.

Taffin bakal bertanggung jawab atas kedua operasi sasis Oreca, yang meliputi produksi prototipe 07 LMP2, dan divisi mesinnya. Adapun, dia direkrut untuk menggantikan David Floury, yang telah menjabat Direktur Teknis di Oreca sejak 2004 silam.

Floury sendiri sekarang bekerja penuh waktu bersama Toyota Gazoo Racing sebagai Chief Race dan Test Engineer dari program FIA World Endurance Championship (WEC).

Dia menjadi bagian dari program mobil sport Toyota, hasil dari kolaborasi antara pabrikan Jepang dengan Oreca yang masuk ke WEC pada 2012, serta akan berakhir pada akhir musim ini.

Sementara itu, kepergian Taffin dari Alpine mengakhiri karier 20 tahunnya bersama Renault, yang mana mencakup tugasnya sebagai Director of Race Operations.

Nantinya, dia akan melanjutkan hubungannya dengan Renault dan Alpine dalam peran barunya. Seperti diketahui, Oreca adalah mitra sasis untuk Alpine dalam pengembangan pesaing LMDh WEC baru yang bakal mulai berlomba pada musim 2024.

“Saya sangat senang Remi bergabung dengan Oreca untuk mengelola seluruh lingkup teknis grup,” ucap bos Oreca, Hugues de Chaunac.

“Keahlian teknisnya, penguasaan teknologi baru, pengalaman tingkat tinggi, dan filosofi pelanggan semuanya akan membantu perusahaan saat mengalami tahap penting dalam perkembangannya sebagai salah satu pemimpin dunia dalam pembangunan mobil balap.”

#22 United Autosports Usa Oreca 07 - Gibson: Philip Hanson, Fabio Scherer, Filipe Albuquerque

#22 United Autosports Usa Oreca 07 - Gibson: Philip Hanson, Fabio Scherer, Filipe Albuquerque

Photo by: Alessio Morgese

Mengaku tidak sabar untuk segera bekerja, Remi Taffin menyebut Oreca sebagai sebuah tolok ukur di dunia motorsport, khususnya di berbagai kelas dalam balap ketahanan.

“Tantangan teknis dan organisasi yang diperlukan untuk tetap di depan, dan budaya serta kekayaan proyek Oreca saat ini dan masa depan telah meyakinkan bahwa saya ingin memainkan peran utama dalam tahap pengembangan Oreca selanjutnya,” tuturnya.

Taffin bergabung dengan Renault pada 1999. Awalnya, dia bekerja sebagai engineer semasa tim menjadi pemasok mesin, termasuk British American Racing dan Arrows, di bawah merek Supertec.

Dia kemudian dipromosikan untuk mengelola aktivitas F1 pada 2009 dan bertanggung jawab atas performa mesin di lintasan dari tim yang menggunakan Renault.

Taffin lalu dipromosikan menjadi Director of Race Operations pada 2014 diikuti dengan perpindahan untuk mengepalai departemen mesin di Viry-Chatillon pada 2016.

Baca Juga:

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Petronas Berkomitmen dengan Mercedes, Tepis Rumor Aramco
Artikel berikutnya Patricio O'Ward Bermimpi Balapan di Formula 1

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia