Peugeot Perkenalkan Penantang Baru WEC Hypercar 9X8

Tidak adanya sayap belakang pada Le Mans Hypercar baru dari pabrikan Prancis, yang diberi nama 9X8, digambarkan sebagai langkah inovatif besar oleh Jean-Marc Finot, bos motorsport dari perusahaan induk Peugeot, Stellantis.

Hilangnya sayap belakang tak memengaruhi tingkat aerodinamika pada mobil baru Peugeot, dan diyakini mobil akan mengalirkan udara lebih baik yang membuatnya lebih stabil.

“Kami telah mencapai tingkat efisiensi aerodinamis yang memungkinkan kami menghilangkan fitur konvensional,” ujar Finot.

“Tapi, jangan tanya bagaimana caranya, sulit! Kami bertekad untuk merahasiakan ini selama mungkin.”

Direktur Teknis Program WEC Peugeot Sport, Olivier Jansonnie, mengatakan perubahan radikal pada mobil baru diizinkan untuk menghargai gagasan dari setiap pabrikan.

“Peraturan LMH yang baru dibuat untuk menyamakan pentingnya sistem peningkatan kinerja konvensional,” katanya.

“Fleksibilitas yang lebih besar diizinkan oleh aturan teknis baru olahraga mengenai aerodinamika.

“Ini memungkinkan pemikiran baru yang radikal dan mendukung munculnya mobil inovatif, dengan ruang lingkup kepada tim desain untuk memberikan kontribusi yang lebih besar.

“Para insinyur dan desainer Peugeot secara efektif memanfaatkan kesempatan ini untuk menciptakan proses kreatif baru dan melepaskan diri dari kode yang sudah ada untuk menghasilkan Hypercar Le Mans dengan genre yang sepenuhnya baru.”

Peraturan LMH kurang preskriptif dibandingkan pendahulunya LMP1 dan sebaliknya meletakkan jendela kinerja, termasuk target untuk downforce maksimum dan drag minimum, di mana mobil harus sesuai.

Misalnya, aturan diffuser belakang bebas, sedangkan untuk hibrida LMP1 menetapkan ketinggian maksimum 150mm.

LMH juga tidak memiliki persyaratan untuk lantai datar, kecuali skid plank wajib mengikuti aturan. Ini memungkinkan desainer lebih banyak ruang untuk menggunakan aliran udara di bawah mobil untuk menciptakan downforce.

Regulasi tersebut disusun untuk memungkinkan produsen memaksimalkan mesin LMH mereka dengan syarat tak jauh berbeda dengan mobil komersial.

Peugeot menyatakan pada pengenalan 9X8 bahwa mobil tersebut memiliki ciri khas dari pabrikan tersebut.

“Mobil 9X8 adalah gambaran dari Peugeot, sketsa asli yang menggambarkan seekor kucing besar siap menerkam. Kami juga membuat kokpit yang sedikit miring ke depan,” ucap Direktur Desain, Matthias Hossann.

“Secara keseluruhan, Peugeot 9X8 merepresentasikan merek. Sementara bentuknya yang ramping, bersemangat dan elegan, terinspirasi dari emosi dan dinamisme.”

Hypercar 9X8 ditenagai oleh V6 twin-turbo 2,6 liter dan unit generator motor depan 200kW.

Peugeot juga mengumumkan line-up pembalap termasuk Paul di Resta, Jean-Eric Vergne dan Kevin Magnussen untuk 2022.

Itu melengkapi susunan pembalap sebelumnya, Loic Duval, Mikkel Jensen dan Gustavo Menezes, sedangkan James Rossiter menjadi pembalap cadangan.

Peugeot kembali ke ajang balap mobil sport papan atas untuk pertama kalinya sejak program 908 dihentikan menjelang kelahiran kembali WEC pada 2012.

16