Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Porsche berterima kasih kepada mobil “keledai” atas keunggulan poin mereka yang besar

Peraih runner-up balapan 6 Hours of Spa melabelkan mobil mereka sebagai “keledai” setelah kehilangan semua tenaga dari sistem hibrida-nya – tetapi mobil tersebut masih dapat berjalan dan memberikan tim Porsche keunggulan besar di klasemen WEC.

#2 Porsche Team Porsche 919 Hybrid: Romain Dumas, Neel Jani, Marc Lieb

#2 Porsche Team Porsche 919 Hybrid: Romain Dumas, Neel Jani, Marc Lieb

Porsche AG

Marc Lieb, Neel Jani, dan Romain Dumas meraup poin tambahan dari raihan peringkat kedua mereka di Spa setelah berhasil memenangkan balapan di ronde pembuka di Silverstone. Mereka kini memimpin klasemen poin secara meyakinkan di depan rival-rival LMP1 mereka.

Lieb menjelaskan masalah hilangnya tenaga hibrida tersebut terjadi pada awal balapan.

“Saya baru saja menemukan ritme saya di mobil namun kemudian harus berhadapan dengan mobil-mobil yang lebih pelan dan masalah tersebut terjadi ketika saya baru saja menyelesaikan enam putaran,” ujar Lieb. “Dan dua putaran kemudian, engineer saya berbicara kepada saya ‘Saya pikir kita harus membalap dengan kondisi seperti ini hingga akhir balapan’ jadi saya harus menerima tantangan tersebut.

“Kami senang dengan raihan P2. Kalau anda mengatakan hal itu kepada kami saat kami baru menyelesaikan tujuh putaran, saya akan berkata kepada anda, ‘tidak mungkin!’”

Rekan satu mobilnya, Jani mengungkapkan alasan julukan – “keledai” – yang diberikan oleh Lieb kepada mobil mereka adalah akibat tertinggalnya laju mereka dari mobil rival-rival mereka, tetapi juga karena mobil mereka dapat terus berjalan di tengah-tengah masalah yang mereka hadapi.

“Masalah hibrida itu membuat kami harus bekerja di sekitar masalah itu,” jelas Jani. “Temperatur rem juga menjadi masalah, jadi kami harus bertahan dari efek-efek yang muncul dari masalah-masalah tersebut.

“Pada akhirnya mobil kami sangat lambat, tetapi masih dapat bertahan. Marc memberikan saya ucapan yang menarik – ia berkata ‘Mobil ini seperti keledai, tetapi ia terus berjalan dan terus berjalan, ia lambat tetapi ia terus berjalan dan terus berjalan.’ Dan itulah yang terjadi hari ini

“Balapan ini cukup gila. Saya pikir Le Mans akan sangat menarik...”

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Rebellion kejutkan tim-tim pabrikan dengan raihan Podium WEC
Artikel berikutnya Timo Bernhard: Peluang yang kembali terlewatkan bagi Porsche #1

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia