Prolog WEC Bisa Ditunda karena Keterlambatan Kargo
Kejuaraan Ketahanan Dunia (WEC) kemungkinan menunda Prolog akhir pekan ini karena ada keterlambatan pengiriman barang ke Qatar.
Sirkuit Internasional Losail, Doha, akan menjadi tuan rumah tes pramusim resmi WEC 2024 pada 24-25 Februari, seminggu sebelum balapan pembuka yang dilangsungkan pada 2 Maret.
Namun, tes yang berlangsung selama dua hari itu mungkin harus diundur karena beberapa tim menunggu mobil dan peralatan mereka tiba melalui jalur laut.
Dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan oleh WEC, seri ini mengungkapkan bahwa mereka memperkirakan akan ada penundaan hingga 48 jam untuk mengirimkan semua kontainer ke Qatar. Ia menambahkan bahwa jadwal untuk Prolog dapat berubah tergantung pada bagaimana situasi yang terjadi pada Kamis dan Jumat.
"Karena gangguan yang sedang berlangsung pada rute pelayaran di Laut Merah, sejumlah kontainer tertunda dalam perjalanan mereka ke Qatar untuk putaran pembuka Kejuaraan Ketahanan Dunia (WEC) FIA," demikian bunyi pernyataan tersebut.
"Kejuaraan ini memperkirakan penundaan selama 24 - 48 jam untuk beberapa pengiriman barang yang tiba di sirkuit dan terus memberikan informasi terbaru kepada tim mengenai perkembangannya. Oleh karena itu, jadwal Prolog dapat berubah dan keputusan akan segera diumumkan."
Keterlambatan kargo serupa sebelumnya telah memaksa penyelenggara Dubai 24 Hours untuk mengubah tanggal penyelenggaraan 2024 yang semula dijadwalkan pada 13-14 Januari. Penundaan selama 14 hari akhirnya menempatkannya di akhir pekan yang sama dengan Daytona 24 Hours, putaran pembuka Kejuaraan IMSA SportsCar.
Suasana di pit lane
Foto oleh: Paolo Belletti
Penjadwalan ulang Prolog akan menjadi tugas yang relatif lebih mudah, karena paddock WEC seharusnya tetap berada di Qatar untuk putaran pembuka musim ini pada minggu berikutnya.
Pengiriman kargo melalui Laut Merah telah menjadi urusan yang mahal dan bermasalah setelah organisasi militer Houthi mulai menyerang para pengirim kontainer di wilayah tersebut sejak November tahun lalu.
Hal ini telah menyebabkan gangguan parah pada perdagangan global, dengan penurunan lalu lintas yang melewati Terusan Suez.
Laut Merah menghubungkan Samudra Hindia ke Laut Mediterania melalui Terusan Suez, membentuk salah satu jalur air terpenting di dunia dan menjembatani jarak antara Eropa dan Asia.
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Top Comments
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.