Toyota: Proposal LMP1 berwajah GT berikan momentum positif

Meredupnya minat pabrikan di LMP1 memaksa regulator FIA World Endurance Championship, yaitu FIA dan ACO untuk mengadakan sejumlah rapat dan menghasilkan usulan regulasi baru untuk musim 2020/21.

Salah satu poin usulan menghadirkan mobil menyerupai Prototipe GT pada akhir 1990-an telah mendapatkan masukan positif, dengan CEO McLaren Zak Brown mengindikasikan “minat kuat” untuk bergabung.

Dalam acara penutupan musim WEC, presiden Toyota Motorsport GmbH Hisatake Murata mengonfirmasi bahwa merek Jepang akan terlibat pada musim depan, diikuti petunjuk kesiapan mereka berkomitmen jangka panjang.

Direktur teknis Pascal Vasselon mengatakan bahwa diskusi seputar bagaimana menarik minat peserta untuk bergabung di LMP1 sangat positif untuk masa depan kategori.

“Jelas bahwa arah [regulasi] menuju kepada mobil berpenampilan GT, sesuatu kami anggap positif dan memberikan momentum kepada kategori,” ucap Vasselon.

“Betul bahwa LMP1 saat ini tidak dapat dibedakan secara visual dan tidak banyak pabrikan tertarik.”

“Ketika Anda bicara prototipe berwajah sportscar, baru muncul banyak minat. Memberikan momentum positif untuk saat ini.”

Ketika ditanya apakah proposal ini akan memberikan kemiripan dengan mobil jalan raya lebih dari formula DPi digunakan di IMSA, Vasselon menjawab: “Terlalu dini, tetapi targetnya memang akan lebih mendekati.

“Disinilah kita perlu bicara detail, semua faktor membuat mobil mirip GT, atau tidak.”

Vasselon menambakan bahwa Toyota akan puas dengan keberadaan satu pabrikan rival dalam divisi utama dan percaya bahwa kehadiran tiga pabrikan sangatlah mungkin.

Selain Toyota, McLaren dan Porsche – meski baru pamit mundur dari LMP1 – merupakan pabrikan terlibat diskusi mengenai regulasi 2020/21.

“Kehadiran dua pabrikan akan membuat [regulasi] pantas disebut sukses,” tambah Vasselon. “Begitu kami mendapatkan lawan lain, kami akan senang.”

“Saat ini sepertinya lebih dari dua pabrikan. Mudah mengatakan saat ini bahwa ‘kami tertarik’, tetapi jelas momentumnya lebih besar dibandingkan sebulan lalu.”