Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia
Breaking news

WEC: Wirth Racing evaluasi program LMP1

Wirth Racing berencana kembali ke arena balap sportscar internasional dengan desain LMP1 privat.

#66 de Ferran Motorsports Acura ARX-02a Acura: Gil de Ferran, Simon Pagenaud, Scott Dixon

Foto oleh: Richard Sloop

Perusahaan Inggris yang sukses membuat prototipe berlogo Acura dan HPD antara 2007 – 2005, mengumumkan bahwa pihaknya tengah mengevaluasi membangun P1 non-hybrid baru untuk musim kompetisi 2019.

Nick Wirth, pendiri perusahaan mengatakan kepada Motorsport.com: “Kami memiliki sejarah panjang bersama sportscar prototipe. Dan hilangnya sejumlah pabrikan membuat kami melihat adanya kesempatan di arena LMP1.”

“Kami akan memulai proses evaluasi pilihan mesin dan melihat peraturan agar dapat memanfaatkannya dengan maksimal.”

“Kami tidak akan tertarik jika merasa tidak sanggup berkompetisi.”

Wirth menekankan bahwa pihaknya tengah mencari “rekan tepat” untuk menggarap proyek.

“Saya tidak berpikir model bisnis seperti Ginetta, yang membuat mobil dan menjualnya,” ucap Wirth.

“Lebih seperti dilakukan Dallara dengan partner Rusianya [SMP Racing dan BR Engineering].”

Untuk itu Wirth akan mulai mencari rekan secara aktif, meski hal ini tidak akan dilakukannya sampai ia menyelesaikan semua aspek teknis.

“Proyek ini hanya akan berjalan jika kami mendapatkan pelanggan,” tambahnya.

Hubungan Wirth dengan Honda yang dimulai sejak 2002 saat ini telah berakhir.

Wirth mulai bekerjasama dengan Honda untuk program IndyCar sebelum memulai proyek LMP2 dibawah bendera Acura pada 2007.

Ia lantas mengembangkan LMP2 Acura ARX-01a dari sasis Courage dan terjun di ALMS sebelum memproduksi ARX-02a LMP1 pada 2009.

Berikutnya, memproduksi HPD ARX-03 yang tersedia sebagai LMP1 dan LMP2, lantas ARX-04 coupe yang hanya berlaga sekali di Daytona 24 Hours 2015.

Wirth juga mengembangkan aerokit Honda untuk Dallara DW12 IndyCar sepanjang musim 2015 dan 2016.

Secara keseluruhan, LMP2 Wirth berhasil memenangkan 26 seri ALMS dan meraih gelar umum empat kali sebelum seri berakhir pada 2013. 

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya WEC: Toyota siap kejar Porsche di Meksiko
Artikel berikutnya Menguak tabir masa depan WEC

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia