WRX tunda pergantian mobil listrik hingga 2021

Kejuaraan Rallycross Dunia sedianya akan berpindah ke mobil listrik pada 2020. Namun, menurut pernyataan pihak penyelenggara pada Kamis, (16/8), rencana tersebut ditunda satu musim untuk memberi lebih banyak waktu bagi semua pabrikan untuk mengembangkan rencana mereka.

Tenggat waktu bagi pabrikan untuk mendaftarkan mobil pun diundur, dari Rabu, (15/7), menjadi 29 Maret 2019 untuk berlaga musim 2021.

Konsep WRX elektrik telah dirundingkan saat pertemuan pabrikan, FIA, serta promotor kejuaraan, IMG.

Peugeot menjadi pihak paling vokal untuk menyatakan bersiap mengikuti kejuaraan tersebut, sementara Volkswagen, Audi, dan Ford juga nampak tertarik mengikuti, namun belum ada pernyataan resmi dari ketiganya.

Paul Bellamy dari IMG berkomentar, “Kami telah menghasilkan berbagai hal dalam waktu relatif singkat sejak pertama kali bertemu Juni 2017.

“Mobil Rallycross tipe baru telah ditetapkan. Rasanya akan lebih baik menunggu sedikit lebih lama untuk memantapkan daftar kompetitor. Kami yakin fans tua dan muda akan menyukai bumbu tambahan dari event favorit mereka.”

Kategori Supercars bermesin turbocharged dua liter akan terus digunakan hingga WRX 2020.

Seperti yang diberitakan Motorsport.com awal 2018, mobil elektrik tersebut nantinya akan menggunakan penggerak empat roda dan dua motor mesin, ditempatkan dalam sasis tunggal karbon buatan Oreca. Williams Advanced Engineering akan memasok baterai, sedangkan pabrikan bertanggung jawab pada pengembangan power train dan bodi mobil.