Bos M-Sport Ford Minta Greensmith Percaya Diri

Satu pengguna Ford Fiesta WRC lainnya, Teemu Suninen/Mikko Markkula, telah mundur akibat kecelakaan hebat di SS1 pada Kamis (21/1/2021). Itulah mengapa duet Greensmith/Edmondson diharapkan mampu menyelamatkan skuad asal Inggris tersebut.

Kendati begitu, sampai hari lima trayek khusus (special stage/SS) selesai digelar pada hari kedua, Greensmith/Edmondson belum mampu berbuat banyak. Greensmith/Edmondson menempati P10 klasemen umum dengan total waktu 1 jam, 39 menit dan 8,3 detik.

Greensmith/Edmondson tertinggal hingga 5:10,8 menit dari duet Elfyn Evans/Scott Martin (Toyota Gazoo Racing WRT) yang memimpin setelah tujuh SS lomba.

Greensmith/Edmondson bahkan kalah cepat 32,9 detik dari rekan setimnya yang turun di kelas WRC2, Adrien Fourmaux/Renaud Jamoul. Turun dengan Ford Fiesta Mk II, Fourmaux/Jamoul berada di peringkat kesembilan overall atau kedua di kelas WRC2.

Situasi lomba Reli Monte Carlo tahun ini memang berat. Dengan kondisi yang berubah cepat atau sulit ditebak, tidak ada pereli yang benar-benar nyaman di lomba klasik ini. Hal itu sepertinya memengaruhi kepercayaan diri Greensmith yang baru 24 tahun.  

“Kepercayaan diri menjadi kunci di sini. Hanya di Monte Carlo pereli dituntut untuk bisa senyaman mungkin. Kondisi di sini sangat sulit ditebak dan cepat berubah. Pereli harus tenang dan penuh perhitungan untuk mencatat waktu bagus,” kata Richard Millener, Prinsipal tim M-Sport Ford.

“Gus memiliki itu (kepercayaan diri) saat tes. Ia sebelumnya juga sangat antusias untuk turun di Monte Carlo. Gus masih bisa berkembang dan kami akan melakukan segalanya untuk membantunya pada hari ketiga dan keempat nanti.”

Seusai SS7, Gus Greensmith mengaku dalam beberapa kasus ada yang tidak beres di Monte Carlo. Menurut pereli asal Inggris tersebut, performa mobil sudah bagus. Ia hanya bingung mengapa tidak semuanya berjalan mulus.

Gus Greensmith mengaku ia biasanya sangat menikmati kondisi Reli Monte Carlo saat ini. “Saya sudah pernah menang di sini. Saya suka melihat kondisi yang berubah-ubah karena bisa mencatat waktu baik. Tapi, entah mengapa kepercayaan diri saya tidak ada,” ucapnya.

“Yang terpenting kami masih di sini. Hasil dari tujuh SS ini bisa jadi pengalaman. Tapi, kami tidak mengantisipasi kondisi seperti ini karena hasil tes lalu sangat bagus. Malam ini kami akan mengolah data dan coba meningkatkan performa untuk dua hari tersisa.”