Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Demi Sang Putra, Legenda WRC Akan Hadiri Reli Monza

Dalam sejarah World Rally Championship (WRC), nama Gronholm adalah salah satu yang paling populer. Karenanya identitas tersebut bakal jadi entry populer dalam Reli Monza.

Marcus Gronholm

Namun ini bukan kisah tentang peraih 30 kemenangan dan dua gelar WRC 2000 dan 2002, Marcus Gronholm, melainkan putranya, Niclas, yang siap debut pada 3-6 Desember.

Niclas akan turun mengemudikan Skoda Fabia Rally2 dan sang ayah juga turut hadir di Monza. Marcus ingin terus mengamati perkembangan putranya tersebut secara langsung.

Sebagai putra seorang legenda, Niclas, 24 tahun, tak asing dengan reli. Ia telah menekuni ajang ini sejak 2014 dalam RC Lites Cup. Tetapi ia tidak familier berkendara di aspal.

Baca Juga:

"Niclas telah mengikuti Reli Arktik dua kali. Namun itu tidak sama dengan yang satu ini (Reli Monza). Dia akan pertama kali tampil di aspal," ujar Marcus kepada Wrc.com.

Sebenarnya, Niclas telah mengikuti dua gelaran terakhir Reli Monza Show. Namun perbedaan besar bakal terjadi pada sesi hari Sabtu (5/12/2020). Itu tantangan baginya.

Hari kedua Monza membawa para peserta keluar dari sirkuit ke special stage (SS) yang lebih tradisional di jalur pegunungan di sekitar Bergamo menuju ke arah utara.

"Etape-etape itu bisa menjadi sangat sulit untuk Niclas. Dia tak punya pengalaman membuat kecepatan dan itu sesuatu yang sangat penting dalam olahraga ini," kata Marcus.

Pereli GRX Taneco, Niclas Gronholm (kiri), bersama ayahnya, juara dunia WRC dua kali, Marcus Gronholm.

Pereli GRX Taneco, Niclas Gronholm (kiri), bersama ayahnya, juara dunia WRC dua kali, Marcus Gronholm.

Foto oleh: FIA World Rallycross

"Saya pikir orang perlu ingat bahwa dia mengikuti (Reli) Monza untuk belajar meningkatkan kemampuan mengemudi dan menikmatinya setelah putaran terakhir (WRX) dibatalkan."

Walau akan melakoni debut dalam WRC, Marcus menampik anaknya bakal banting setir dan meninggalkan kariernya di World Rallycross (WRX), yang telah dilakoni sejak 2015.

"Oke, dia mungkin punya beberapa ide terkait kontrol atau pengendalian mobil, namun saya kira dia bisa sangat lambat pada etape Sabtu," tutur Marcus.

"Sudah beberapa orang mengatakan bahwa ini (Reli Monza) adalah awal Niclas beralih ke reli dan bukan rallycross. Itu tak akan terjadi, ini hanya untuk bersenang-senang."

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Ban Salju Diturunkan untuk Lomba Penentu Gelar WRC
Artikel berikutnya Meski Sulit, Tanak Bertekad Pertahankan Gelar WRC

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia