Reli Monza: Penjelasan Evans soal Insiden SS11
Peluang Elfyn Evans menjuarai World Rally Championship (WRC) 2020 terancam setelah insiden yang dialaminya pada SS11 Reli Monza. Ia menjelaskan mengapa itu bisa terjadi.
Foto oleh: Toyota Racing
Pereli Tim Toyota Gazoo Racing ini mengatakan semua berjalan lancar dalam special stage 11 (SS1), Gerosa 2 (11,09 km), hingga mobilnya memasuki tikungan kanan yang flat.
Ketika itu, mobil Toyota Yaris WRC yang dikemudikannya tergelincir ke luar jalur sebelum kemudian masuk dan terjebak di dalam parit yang ada di pinggir jalan.
"Pada awal etape (SS11), ada banyak genangan air, namun saya merasa kami punya jalur yang bersih dan ideal. Lalu perlahan jadi bersalju," ujar Evans kepada Wrc.com.
"Kondisi memburuk meski grip yang mobil masih sangat baik. Begitu kami melewati tikungan kanan yang flat, dengan sedikit pengereman, permukaan jalan menjadi seperti es."
"Tidak ada kesempatan sama sekali untuk kami melambat. Itu benar-benar mengejutkan saya, Selanjutnya, seperti yang Anda tahu, kami tidak bisa lanjut," ia melanjutkan.
Kendati kecewa, Evans tidak menyesali keputusannya bahwa apa yang terjadi di SS11 sekarang membuat kesempatannya membawa pulang gelar WRC bisa dikatakan hampir tertutup.
Rekan setimnya, Sebastien Ogier saat ini memuncaki leaderboard Reli Monza. Dalam klasemen individu, pria asal Prancis itu juga sekarang unggul 11 poin atas Evans.
Walaupun situasinya sulit, pereli asal Wales tersebut belum mau menyerah. Ia akan berjuang hingga hari terakhir. Evans meyakini semua kemungkinan masih bisa terjadi.
Pereli Toyota Gazoo Racing, Elfyn Evans, dan navigatornya, Scott Martin, saat tampil dalam hari ketiga Reli Monza 2020.
Foto oleh: McKlein / Motorsport Images
"Ini tidak ideal, kurang lebih persaingan sudah berakhir. Apa boleh buat? Anda tak mungkin menang tanpa mencoba. Saya tidak mengantisipasi kondisinya seekstrem ini," ucap Evans.
"Sekarang (kondisinya) sangat sulit, itu jelas. Namun semuanya belum benar-benar berakhir. Memang kini jauh lebih mudah bagi Seb (Ogier) untuk menyelesaikan pekerjaannya."
"Saya minta maaf kepada tim karena posisi kami (tadinya) sudah bagus dari segi (klasemen) manufaktur. Namun kesalahan saya membuat kami dalam posisi sulit," Evans menambahkan.
Sebelum insiden yang dialami Evans, Toyota telah unggul tiga poin atas Hyundai Motorsport. Namun sekarang kondisinya terbalik, mereka tertinggal lima angka.
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments