Eror di SS16, Elfyn Evans Tersingkir dari Reli Swedia

Elfyn Evans harus menelan pil pahit. Ia tersingkir dari persaingan Reli Swedia, putaran kedua World Rally Championship (WRC) 2022, setelah merusak mobil Toyota GR Yaris Rally1 miliknya di Special Stage (SS) 16, etape pertama hari Minggu (27/2/2022).

Evans, memulai etape dengan ketertinggalan 18,3 detik dari rekan setimnya yang memimpin reli, Kalle Rovanpera, mengalami 12 jam yang penuh ketegangan. Pasalnya, rally driver asal Wales itu seharusnya memulai SS16 dengan defisit 8,3 detik saja.

Namun, ia dijatuhi penalti 10 detik oleh Steward gara-gara insiden ketika mendekati finis SS15, Sabtu (26/2/2022) malam. Evans salah perhitungan yang membuatnya menyimpang dari rute, lalu menabrak tumpukan salju dan akhirnya keluar dari jalur.

Runner-up WRC 2020 dan 2021 itu kemudian memulai sesi Minggu pagi atau hari terakhir dengan mesin pembakaran internal yang diaktifkan. Ia tidak berada dalam mode listrik yang diperlukan karena sistem hybrid mobilnya telah mengalami kerusakan.

Tetapi upaya Elfyn Evans bersama sang navigator, Scott Martin, harus benar-benar berakhir pada SS16 saat GR Yaris Rally1 mereka meluncur melalui sisi kiri, menghantam tumpukan salju di bagian dalam tikungan dan mobilnya berputar 360 derajat.

Insiden tersebut membuat kap mobil dengan cepat terlepas dan Evans segera menyadari bahwa dirinya berada dalam masalah besar. Ia tahu tidak bisa melanjutkan lomba, yang tersisa empat etape, dan gagal mencetak poin di Swedia.

Tersisihnya Elfyn Evans tentunya membuat Kalle Rovanpera lebih nyaman di puncak timesheet. Hingga SS16, pereli muda Finlandia itu unggul 23,9 detik atas bintang Hyundai Motorsport, Thierry Neuville, yang mengambil alih posisi Evans di urutan kedua.

Dengan tiga SS tersisa, Rovanpera sangat berpeluang mengamankan kemenangan. Ia hanya perlu memastikan tidak melakukan kesalahan hingga etape terakhir. Sementara bagi Evans, ini hasil mengecewakan lain untuknya. Sebelumnya di Monte Carlo, ia juga tidak maksimal.