Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

M-Sport Bakal Kecewa Jika Hyundai Mundur dari WRC

Prinsipal M-Sport Ford, Richard Millener, mengungkapkan bahwa timnya akan sangat kecewa jika Hyundai mengakhiri program relinya di WRC 2022.

Richard Millener talks to Henry Hope-Frost on the Autosport Stage

Foto oleh: JEP / Motorsport Images

Hyundai saat ini memang sedang bimbang. Pabrikan asal Korea Selatan ini ingin seperti tim-tim lain, yang sudah memulai proses pengembangan mobil baru mereka untuk WRC 2022.

Akan tetapi, di sisi lain, para petinggi Hyundai yang berada di kantor pusat belum bisa memberikan kepastian apakah mereka akan kembali tampil di WRC atau tidak di musim 2022. Proses pengembangan mobil baru pun jadi tidak jalan.

Hyundai memang tengah mempertimbangkan banyak opsi, setelah WRC berencana menggunakan regulasi baru per musim 2022.

Baca Juga:

Mulai musim depan, mobil-mobil WRC akan menggunakan teknologi hibrida. Hal ini disampaikan pada FIA World Motor Sport Council, Oktober kemarin.

Karena regulasi ini, prinsipal Hyundai, Andrea Adamo, mengungkapkan bahwa timnya belum menentukan langkah selanjutnya. Partisipasi Hyundai di WRC pun jadi terancam.

Menanggapi hal tersebut, prinsipal M-Sport Ford, Richard Millener, mengatakan bahwa timnya akan merasa sangat kecewa jika raksasa asal negeri ginseng tersebut mundur dari WRC.

Itu melihat kontribusi yang telah diberikan oleh Hyundai sejak pertama kali terjun ke ajang reli pada 2014, terutama kontribusi terhadap pembinaan dan pengembangan di kategori pendukung.

Craig Breen, Paul Nagle, Hyundai Motorsport Hyundai i20 Coupe WRC

Craig Breen, Paul Nagle, Hyundai Motorsport Hyundai i20 Coupe WRC

Foto oleh: McKlein / Motorsport Images

"Hyundai telah membawa banyak hal ke WRC dan kategori Rally2 sejak pertama kali tampil 2014 silam," ujar Millener.

"Jika berbicara WRC di era modern seperti sekarang, kemudian tidak ada nama Hyundai, sepertinya akan tidak lumrah.

"Regulasi baru tentunya akan menggerakkan WRC ke arah yang baru. Walaupun masih ada diskusi di Korea mengenai keputusan apa yang akan dibuat Hyundai, saya harap mereka dan FIA akan terus bekerja sama.

"Saya, sebagai fan dan prinsipal, akan merasa sangat kecewa jika kami kehilangan satu tim saat babak baru dari WRC akan dimulai," Millener mengakhiri.

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Hyundai Masih Tanda Tanya soal WRC
Artikel berikutnya Mikkelsen dan Floene Bersaing Kurangi Berat Badan

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia