Hyundai Motorsport Sudah Ubah Fokusnya ke WRC 2023

Semenjak regulasi mobil hibrida Rally1 dimulai di WRC musim ini, Hyundai Motorsport seakan kesulitan menemukan performa terbaiknya. Mereka kalah bersaing dengan rival utama mereka, Toyota Gazoo Racing, di WRC.

Sejauh ini, Hyundai hanya bisa meraih dua kemenangan. Itu pun datang dari satu pereli mereka, Ott Tanak, di Reli Italia Sardinia dan Reli Finlandia, pekan lalu.

Sementara, Toyota langsung mendominasi WRC musim ini dengan GR Yaris Rally1 mereka. Kalle Rovanpera mengoleksi seluruh lima kemenangan pabrikan asal Jepang tersebut.

Di klasemen tim, Hyundai pun tertinggal cukup jauh dari Toyota. Mereka telah mengumpulkan 251 poin, terpaut 88 poin dan bertengger di peringkat kedua.

Melihat timnya yang memang kalah saing, dan kans juara di musim ini kian menipis, Julien Moncet yang merupakan Deputy Team Director Hyundai, mengungkapkan bahwa kini timnya sudah mulai fokus mempersiapkan diri untuk WRC musim depan.

Ia menjelaskan bahwa dirinya telah berbicara dengan jajaran manajemen Hyundai pusat untuk segera menjalankan persiapannya.

Baca Juga:

"Saya pikir kompetisi ini akan terus berjalan. Saya sudah berdiskusi dengan jajaran petinggi akhir pekan lalu, dan targetnya kali ini adalah mempersiapkan diri untuk musim 2023," ucap Moncet mengutip DirtFish.

"Saya sudah jelaskan, mobil tahun ini dan mobil tahun depan pada dasarnya sama. Jadi kami tidak akan bisa menghentikan pengembangan yang sudah berjalan.

"Tahun depan tidak seperti tahun ini, di mana kami benar-benar memiliki mobil dan regulasi yang baru, menghentikan pengembangan mobil lama. Ini adalah proses yang terus berjalan dan kami tidak bisa berhenti.

"Fokus kami tahun depan tentu saja meningkatkan performa serta reliabilitas. Semoga saja isu tahun ini tidak sering terjadi di musim depan. Kami akan kembali lebih kuat dan memenangi banyak reli tahun depan."

Kemenangan Ott Tanak di Reli Finlandia sendiri semakin memanaskan persaingan internal Hyundai antara dirinya dengan Thierry Neuville.

Kini, Tanak mengambil alih peringkat kedua klasemen pereli dari Neuville, dengan koleksi 104 poin. Sementara, Neuville yang finis di P5 pada reli di Jyvaskyla tersebut terpaut satu poin saja dari koleganya.