Kans Gelar Mengecil, Taktik Elfyn Evans di Reli Safari Tak Berubah

Seri WRC 2022 sudah memasuki putaran keenam dengan digelarnya Reli Safari Kenya, Kamis sampai Minggu (23-26/6/2022).

Menjelang paruh musim ini (WRC 2022 terdiri dari 13 round), pereli asal Wales itu hanya berada di peringkat keenam klasemen. Evans tertinggal hingga 81 poin dari pemimpin klasemen yang ditempati rekan setimnya di Toyota Gazoo Racing World Rally Team (WRT) Kalle Rovanpera.

Evans menempati peringkat keempat pada SS1 Kasarani yang merupakan salah satu SS super Reli Safari Kenya, Kamis (23/6/2022). Toyota GR Yaris Rally1 geberan Evans masuk 1,2 detik dari penguasa SS1 yang juga rekan setimnya, Sebastien Ogier.

Evans mengalami kesulitan sejak awal WRC 2022. Belum pernah memenangi lomba dari lima putaran yang sudah digelar, hasil terbaiknya sejauh ini adalah podium kedua Reli Portugal, lomba keempat.

Menempati posisi runner-up dalam dua musim terakhir WRC, Evans berharap bisa segera merebut kemenangan pertamanya di era mesin hybrid Rally1 yang baru diterapkan musim ini.

“Pendekatan yang saya lakukan di setiap lomba tidak berubah. Setiap datang ke sebuah reli, saya pasti akan berusaha melakukan yang terbaik. Itulah yang akan saya lakukan di sini,” tutur Evans menjelang start Reli Safari Kenya di Nairobi.

Jika bicara soal peluang merebut gelar, Evans mengaku belum berhitung. Meskipun begitu, ia mengakui gap dengan pereli teratas klasemen memang besar.

“Jadi, mungkin Anda bisa bilang kans saya menipis. Kami hanya akan berusaha fokus lomba demi lomba dan melihat apa yang mampu kami lakukan,” ujar Evans seperti dikutip laman wrc.com.

Elfyn Evans mundur pada hari pertama Reli Safari tahun lalu setelah mobilnya menghantam batu sehingga suspensi depan kanan Toyota Yaris GR WRC geberannya saat itu, rusak parah.

Kendati demikian, saat ini ia merasa tertantang dan tentu ingin merebut hasil yang lebih baik dibanding Reli Safari tahun lalu.

“Justru itulah, ini akan menjadi tantangan. Dari survei lintasan (recce) kami melihat beberapa jalan sama dengan tahun lalu. Tetapi di beberapa seksi terlihat lebih kasar. Kami akan memasang pelindung mobil di area-area ini,” kata pemenang lima lomba WRC itu.

“Sejumlah area juga terlihat bagus. Ada sejumlah lokasi Anda harus mampu menekan dan beberapa lainnya harus agak lambat. Kami harus mampu beradaptasi dengan kecepatan dan menyesuaikannya dengan kondisi medan.”