Kecelakaan Mengerikan Musnahkan Harapan Adrien Fourmaux

Pereli M-Sport Ford, Adrien Fourmaux, tersingkir lebih cepat dari Reli Monte Carlo usai alami kecelakaan mengerikan di etape ketiga.

Kecelakaan Mengerikan Musnahkan Harapan Adrien Fourmaux

Fourmaux salah menilai tikungan yang mengakibatkan mobilnya menabrak dindig bebatuan. Ia terguling, kemudian melewati pembatas dan terjun ke jurang sedalam 30 meter.

Beruntung, Fourmaux dan navigatornya, Alexandre Coria, selamat dari kecelakaan tersebut. Tapi mobilnya dilanda kerusakan serius, yang tak memungkinkan untuk dilakukan perbaikan dalam waktu singkat.

Padahal, Fourmaux sedang duduk di posisi keempat dalam hasil keseluruhan, berjarak 17,9 detik dari pereli Toyota Gazoo Racing, Sebastien Ogier, yang memulai reli dengan mengesankan.

Prinsipal M-Sport, Richard Millener, mengatakan mobil Adrien Fourmaux rusak parah, sebelum menegaskan kesempatan sang pereli untuk lanjut sangat tipis.

“Dia mengalami kecelakaan yang sangat besar dari kelihatannya,” kata Millener.

“Dari apa yang saya lihat, itu terlihat seperti tikungan yang cukup kotor. Dia masuk untuk memotong jalur dan saya kira mobil-mobil sebelumnya menciptakan sedikit lumpur di trek, dan dia tak bisa menghindari tabrakan itu, dan terbalik.

“Dia melewati penghalang dan terjun ke jurang sedalam 20 sampai 30 meter."

 

Richard Millener mengatakan mobil Adrien Fourmaux akan berusaha untuk diperbaiki, namun pihaknya tak menjanjikan apakah bisa melanjutkan Reli Monte Carlo atau tidak.

“Mobilnya terlihat rusak berat jadi saya menduga itu akan menjadi akhir dari reli yang satu ini yang sangat menyedihkan,” ujarnya.

“Itu bukan yang kami inginkan saat kami berbicara tentang memastikan kami mencapai akhir, dan ini sulit ketika mereka merasa memiliki kepercayaan diri yang bagus. Pendapatnya tentang mobil sangat positif dan dia membawanya pada hari ini.

“Ini adalah pelajaran berat lainnya bagi kami dalam siklus pengembangan, tidak banyak yang bisa kami lakukan.”

Baca Juga:

Kecelakaan Fourmaux jadi awal pahit bagi M-Sport Ford, karena entri keempatnya yang dikemudikan oleh juara dunia sembilan kali Sebastien Loeb memenangi Spesial Stage (SS) 3 dan sekaligus memotong keunggulan dari Ogier menjadi 5,5 detik.

Raihan kemenangan di etape ketiga merupakan kemenangan reli pertama Loeb setelah menyaksikan rival lamanya Ogier memenangi dua etape pertama.

Menariknya, Ogier dan Loeb tak akan turun penuh pada musim 2022. Keduanya memiliki kesempatan untuk memenangi gelar dengan performa yang ditunjukkannya saat ini.

dibagikan
komentar

Video terkait

Reli Monte Carlo: Ogier Ungguli Loeb pada Hari Pertama

WRC Monte Carlo: Loeb Depak Ogier dari Pucuk Klasemen