Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Lihat Kesuksesan Loeb, Hirvonen Tak Terinspirasi Kembali ke WRC

Mikko Hirvonen tak tergoda untuk kembali ke Kejuaraan Dunia Reli (WRC) setelah menyaksikan sukses Sebastien Loeb dalam Reli Monte Carlo 2022.

#305 X-Raid Team Mini: Mikko Hirvonen, Andreas Schulz

Di usia 47 tahun, pereli Prancis tersebut tak kehilangan sentuhan sebagai pembalap jempolan. Padahal, ia sudah hiatus satu musim lebih.

Bersama Ford Puma Rally, ia dan navigatornya Isabelle Galmiche menyapu lima kemenangan dari 17 special stage (SS). Prestasi tersebut membuat pamornya kembali meroket.

Pencapaian itu tentunya tak lepas dari pantauan musuh bebuyutannya Hirvonen. Selama empat tahun, 2008-2012, pereli Finlandia menjadi runner-up. Pada 2009, duel kedua pembalap tersebut sangat sengit sehingga terpaut satu poin.

Hirvonen, yang lebih muda tiga tahun dari Loeb, tidak tertarik untuk turun gunung. Ia lebih suka menularkan ilmu kepada para pembalap muda dalam kapasitasnya sebagai kepala instruktur Toyota.

Baca Juga:

Pria 44 tahun tersebut membuka jalan menuju WRC untuk ketiga pembalap terpilih.

“Pastinya, saya tidak akan berkompetisi di level WRC,” Hirvonen menjawab pertanyaan Motorsport.com, apakah tertarik mengikuti jejak Loeb.

“Saya mungkin membuat beberapa sejarah reli atau autocross tapi tidak ada rencana. Saat ini, saya gembira melihat para pembalap saya berlatih dan jadi bagian dari hobi mereka. Saya berkomitmen lagi kepada program (pembalap junior) Toyota. Itu sudah cukup bagi saya.

“Saya angkat topi kepadanya (Sebastien Loeb). DIa melakoni reli fantastis di Monte Carlo. Namun, itu tidak cukup membuat saya antusias untuk comeback.”

Selepas pensiun dari Citroen, ia berkutat membantu para pendatang baru. Hirvonen menjadi kru keselamatan Craig Breen selama 2016-2017 dan menyuplai informasi kepadanya. Setelah itu, eks pembalap tersebut menjadi instruktur Kalle Rovanpera.

Takamoto Katsuta, bintang muda Toyota Gazoo Racing di WRC, juga anak didik Hirvonen. Berikutnya, Hikaru Kogure (20), Nao Otake (21) dan Yuki Yamamoto (24) berada di bawah asuhannya.

Tiga pereli tersebut terpilih dari seleksi delapan pembalap. Mereka akan pindah ke markas Toyota ke Finladia mulai April.

Juara Sébastien Loeb, Isabelle Galmiche, M-Sport Ford World Rally Team Ford Puma Rally1

Juara Sébastien Loeb, Isabelle Galmiche, M-Sport Ford World Rally Team Ford Puma Rally1

Foto oleh: Red Bull Content Pool

“Tentu saja, saya gembira membantu. Itu alasan saya menjadi kru keselamatan Craig Breen dan sekarang bersama Kalle,” tuturnya.

“Selalu menyenangkan bisa berbagi pengalaman dan informasi dan pengetahuan yang saya miliki. Sekarang bersama pembalap muda Jepang, di mana level mereka masih rendah. Ada banyak hal harus dilakukan dalam menghadapi reli secara profesional.”

Hirvonen menjelaskan sensasi yang dirasakan setelah melihat tiga pereli itu bertarung dalam seleksi.

“Saya terkejut dengan level mereka, karena mereka tidak pernah mengemudi di salju atau es, tapi cara mereka beradaptasi dengan situasi tersebut sangat impresif,” ia mengungkapkan.

“Pastinya, jalan masih panjang tetapi mereka sangat berkomitmen. Mereka terbuka dan sering bertanya. Kami akan memberi semua yang mereka inginkan. Anda tidak tahu apa yang akan terjadi.

“Tergantung pada mereka seberapa besar mereka berkomitmen. Jika mereka siap untuk bekerja keras maka semua masih mungkin.”

Be part of Motorsport community

Join the conversation

Video terkait

Artikel sebelumnya Demi Sabet Gelar, Elfyn Evans Akui Harus Ubah Taktik
Artikel berikutnya Ott Tanak Yakin Hyundai i20 N Rally1 Mampu Menang

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia