Legenda reli, Timo 'Flying Finn' Makinen, meninggal dunia
Timo Makinen, salah satu atlet balap pertama yang mendapat julukan 'Flying Finn' telah meninggal dunia pada usia 79 tahun.






Pereli kelahiran 1938 dari Helsinki itu meraih prestasi gemilang setelah mencetak hat-trick pada dua reli yang berbeda.
Mengemudikan mobil Mini Cooper S, Makinen menjuarai Reli 1000 Danau (kini Reli Finlandia) tiga kali secara beruntun pada tahun 1965-1967.
Ia meraih prestasi yang sama di Reli RAC (kini Reli Inggris Raya) pada tahun 1973-1975 dengan mobil Ford Escort.
Kemenangan Makinen di Reli Finlandia 1967 mungkin menjadi yang paling berkesan. Ia harus menyelesaikan stage legendaris, Ouninpohja, dengan kap mobil yang menutupi kaca depannya.
"12 dari 25 kilometer harus kami lalui dalam kondisi seperti itu," ucap Makinen. "Saya menjadi yang tercepat ketiga [di stage Ouninpohja], meski saya nyaris tidak bisa melihat apa-apa. Hambatan udara yang dihasilkan juga buruk sekali.
"Saya berusaha mengeluarkan kepala saya ke luar jendela, tapi helm saya terlalu besar! jadi saya harus mengepot ke sana kemari agar bisa melihat jalan dari kaca samping."
Selamat jalan, Timo Makinen.

Artikel sebelumnya
WRC Argentina: Neuville menangi pertarungan dramatis lawan Evans
Artikel berikutnya
Pabrikan mobil Malaysia, Proton, siap turun di WRC 2018

Tentang artikel ini
Kejuaraan | WRC |
Pembalap | Timo Mäkinen |
Penulis | David Evans |