Pierre-Louis Loubet Tak Incar Kursi Full-Time WRC

Sepanjang WRC 2022, performa Pierre-Louis Loubet selalu berkembang. Hal ini memunculkan rumor dia berpeluang besar untuk mengamankan program reli semusim penuh pada 2023.

Loubet mengawali musim ini dengan kurang meyakinkan. Diturunkan sebagai pereli paruh waktu oleh M-Sport di Reli Kroasia, ia malah berakhir di P47 klasemen secara keseluruhan.

Hasil tersebut terbilang wajar untuk Loubet, lantaran dirinya juga baru pertama kali mengendarai mobil reli sejak mengalami kecelakaan mobil di Paris, Prancis tahun lalu.

Namun, Loubet bisa langsung bangkit. Ia mampu meraih posisi ketujuh di Reli Portugal, yang menjadi poin perdananya dalam WRC musim ini.

Karena mendapatkan menit mengemudi yang cukup, performa pereli 25 tahun ini terus berkembang. Di Reli Italia Sardinia, ia berhasil urutan keempat, merupakan hasil terbaiknya.

Perkembangannya sempat tersendat di Reli Estonia dan Finlandia, karena gagal finis. Akan tetapi, saat kembali turun di Reli Akropolis Yunani, ia lagi-lagi posisi keempat, dengan catatan tambahan finis tercepat di Special Stage (SS) 5 Dafni.

Menunjukkan perkembangan yang pesat, Loubet kini mulai mencuri perhatian penggemar event off-road tersebut. Tak sedikit yang mengatakan sang pereli bisa mendapatkan program reli semusim penuh.

Sayangnya, menurut mantan pereli Hyundai Motorsport itu, belum ada keinginan darinya untuk menjadi pereli full-time, ditambah adanya perbincangan mengenai hal itu.

Pierre-Louis Loubet, Vincent Landais, M-Sport Ford World Rally Team Ford Puma Rally1

Foto oleh: Red Bull Content Pool

"Kita akan lihat bagaimana ke depannya. Tapi untuk saat ini, belum ada keinginan seperti itu (dan pembicaraan mengenai kursi full-time)," tutur Loubet mengutip situs resmi WRC.

"Itu adalah pertanyaan yang harus kalian tanyakan ke mereka (M-Sport). Yang jelas, kami ingin mendapatkan kesempatan lebih banyak di belakang kemudi, jika kami ingin bersaing dengan nama-nama besar."

Pierre-Louis Loubet memang sudah mengutarakan keinginannya untuk tampil pada lebih banyak seri WRC musim depan.

Jika ingin terus berkembang, ia menargetkan setidaknya bisa turun dalam 10 reli tahun depan. Tapi kembali lagi, semua keputusan terakhir ada di tangan M-Sport.