WRC: Pierre-Louis Loubet Lega Bisa Ikut Reli Lagi

Pierre-Louis Loubet lega kariernya di Kejuaraan Dunia Reli (WRC) bisa kembali berjalan, setelah mencatatkan debutnya bersama M-Sport Ford dalam Reli Kroasia.

Loubet, yang merupakan juara WRC2 2019, promosi ke kelas utama WRC pada musim 2020. Ia memperkuat Hyundai 2C Competition saat itu.

Sayangnya, bersama Hyundai, performa tak begitu cemerlang. Ia hanya membukukan dua poin selama dua tahun.

Tetapi hal ini bisa dimaklumi, mengingat Hyundai i20 Coupe WRC yang dikendarainya memiliki spesifikasi yang berbeda dengan mobil tim utama (Hyundai Motorsport).

Ditambah, jumlah penampilannya makin terbatas setelah ia mengalami kecelakaan parah di Paris, Prancis pada September lalu. Itu membuat musim Loubet berakhir secara prematur.

Kini, pereli 25 tahun tersebut memilih membela M-Sport. Ia mendapatkan kontrak untuk turun di tujuh seri musim ini, dengan mengemudikan Puma Rally1.

Reli Kroasia pun menjadi perlombaan perdananya sejak kecelakaan tersebut. Walau dihadapkan pada berbagai masalah, ia mengaku merasa lega bisa menuntaskan reli.

Baca Juga:

"Saya senang karena dalam dua tahun terakhir ini saya benar-benar kesulitan. Senang rasanya bisa menemukan kembali feeling saya," tutur Loubet mengutip DirtFish.

"Setelah tujuh bulan berada di rumah, masalah pertama yang ingin saya atasi adalah naluri saya, bagaimana saya bisa merasa nyaman di dalam mobil.

"Semua tahu bahwa mobil Hyundai saya bukanlah mobil pabrikan. Satu hal yang saya pelajari di WRC adalah; jika Anda tidak memiliki semuanya, maka Anda tidak bisa bersaing secara ketat.

"Tahun lalu saya kadang tertinggal dua detik per kilometer dan saya tidak tahu mengapa. Saya benar-benar mendorong mobil hingga batas maksimalnya, tapi tidak terjadi apa-apa.

"Namun, bukan berarti ini kesalahan tim. Sekarang kami berada di situasi yang bagus dan saya benar-benar beruntung bisa mendapatkan paket yang luar biasa. Saya lega karena karier saya di WRC bisa berlanjut setelah mengendarai mobil ini (Puma Rally1)."

Ya, Loubet harus puas hanya finis di P47 secara keseluruhan. Namun, setidaknya ia memiliki nasib yang berbeda dengan kompatriotnya di M-Sport.

Adrien Fourmaux, pereli yang juga berasal dari Prancis dan berstatus pereli paruh waktu, justru gagal finis di Reli Kroasia. Ini juga tercatat menjadi kali ketiga Fourmaux tidak melewati garis finis di musim ini.