Masa Depan Neuville tergantung Rencana Hyundai di WRC 2026
Masa depan WRC jangka panjang Hyundai yang tidak menentu dapat memainkan peran penting dalam karier Thierry Neuville, yang baru saja menandatangani perpanjangan kontrak selama satu tahun.
Thierry Neuville mengatakan bahwa masa depannya setelah 2025 kemungkinan besar akan ditentukan oleh rencana Hyundai di WRC karena ia tidak melihat dirinya akan pindah ke merek lain. Apalagi pabrikan Korea Selatan belum mengonfirmasi komitmennya untuk 2026, di tengah spekulasi bahwa mereka akan meninggalkan kejuaraan dan gabung dengan WEC.
Pemimpin klasemen sementara WRC 2024 ini telah menandatangani perpanjangan kontrak satu tahun yang akan membawanya ke musim ke-12 bersama Hyundai.
Neuville sebelumnya telah menyatakan keinginannya untuk menandatangani kontrak dua tahun, namun tampaknya masa depan Hyundai yang tidak menentu membuat ia hanya menandatangani perpanjangan kontrak selama satu tahun. Pembalap berusia 36 tahun ini, meski senang bisa mengamankan masa depannya untuk satu musim lagi, mengakui bahwa ia sempat merasa khawatir untuk mendapatkan kontrak baru ini.
"Ini adalah berita yang bagus. Saya sangat senang bisa melanjutkan olahraga yang saya sukai dengan semangat dan antusiasme yang masih saya miliki, jadi saya sangat menantikannya," ujar Neuville kepada Motorsport.com.
"Jelas fakta bahwa kontrak telah ditandatangani adalah poin yang bagus dan saya tidak perlu khawatir tentang hal itu lagi. Pada titik tertentu, tentu saja, saya pikir kita semua khawatir. Namun, sekarang sudah resmi, kami akan melanjutkannya, dan saya pikir ini juga merupakan berita penting bagi anggota tim."
Podium: Thierry Neuville, Martijn Wydaeghe, Hyundai World Rally Team Hyundai i20 N Rally1
Photo by: Austral / Hyundai Motorsport
Ketika ditanya apakah ada opsi kontrak dua tahun, pereli Belgia itu mengungkapkan bahwa ada kemungkinan berada di tim lebih lama dari masa kontrak barunya.
"Kami tidak membahas lebih detail, tetapi peluang akan ada, tetapi itu tidak tergantung pada kami, jadi saya percaya bahwa kami harus melihat bagaimana masa depan tim. Kami bisa saja berada di sana lebih lama," katanya.
“Saat ini, masih terlalu dini untuk mengetahui bagaimana masa depan tim di WRC dan kategori ini. Jadi saya percaya bahwa masih terlalu dini untuk mengetahuinya."
Namun, mengingat ketidakpastian masa depan Hyundai di WRC setelah tahun 2025, Neuville mengatakan bahwa keputusan Hyundai untuk tetap bertahan atau keluar dari WRC pada akhirnya akan menentukan masa depan kariernya di ajang ini.
"Tentu saja, bagi saya tidak akan menjadi bencana jika tidak berada di sana lagi setelah bertahun-tahun, tetapi di sisi lain, jika Hyundai memutuskan untuk pensiun, mungkin saya juga akan pensiun. Saya telah bekerja begitu lama dengan mereka dan saya menikmati waktu itu. Saat ini, saya tidak melihat diri saya untuk bekerja dengan merek lain, tapi siapa tahu?" tandasnya.
Thierry Neuville, Martijn Wydaeghe, Hyundai World Rally Team Hyundai i20 N Rally1
Photo by: Red Bull Content Pool
Neuville sebelumnya telah menunjukkan ketertarikannya untuk berkompetisi di kategori di luar WRC, setelah membalap di TCR Jerman pada 2019. Meskipun mengungkapkan bahwa suatu saat, ia dapat mempertimbangkan alternatif lain selain reli, WRC adalah tempat yang ia inginkan untuk berkompetisi dalam waktu dekat.
"Suatu saat nanti (saya bisa mempertimbangkan Rally Raid atau balap sirkuit), tapi sejujurnya, jika saya melakukan sesuatu, saya ingin melakukannya secara profesional. Saat ini, saya masih bisa melakukan yang terbaik di WRC. Di sanalah saya menjadi yang terbaik dan di sanalah tim sangat membutuhkan saya. Jadi, di situlah tempatnya saat ini," imbuhnya.
Menatap musim depan, Neuville akan mengendarai i20 N Rally yang telah ditingkatkan secara signifikan, berkat pengerahan para ahli homologasi. Tim bertujuan untuk menghidupkan kembali beberapa rencana yang telah dibuat untuk proyek mobil barunya yang sempat terbengkalai akibat aturan teknis FIA 2025 yang dibatalkan pada awal tahun ini.
Neuville telah mulai menguji beberapa pembaruan menjelang debut mereka pada 2025.
"Target tim adalah menjadi kompetitif tahun depan. Jadi saya pikir jika mereka melanjutkan dengan mengontrak pembalap cepat, itu karena mereka ingin menjadi kompetitif," tambahnya.
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Top Comments
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.