Mobil Citroen C3 WRC Bekas Ogier Dijual

Tim Citroen Total WRT membangun sasis nomor 20 pada Februari 2019. Rangka tersebut memulai debutnya dalam Reli Swedia. Namun hasilnya sangat mengecewakan.

Sebastien Ogier, sebelumnya menang dalam Reli Monte Carlo, event pembuka Kejuaraan Dunia Reli (WRC) tahun itu, harus puas finis di urutan ke-29 Reli Swedia.

Pereli Prancis tersebut bersama navigatornya, Julien Ingrassia, memang tidak punya banyak momen indah dengan C3 WRC. Total cuma enam kali mobil itu digunakan.

Dari jumlah tersebut, Ogier dan Ingrassia hanya berhasil mencapai podium tiga kali yakni di Korsika (runner-up), Portugal dan Inggris Raya (posisi ketiga).

Akhirnya, Ogier harus menelan pil pahit musim itu, dominasinya enam musim beruntun di WRC terhenti. Ia hanya mampu finis ketiga, sementara gelar diraih Ott Tanak.

Selang satu tahun, Sainteloc Racing mengambil alih kepemilikan C3 milik Ogier itu. Mobil tersebut sempat digunakan dalam pengujian ban Pirelli.

Kala itu pereli Norwegia Andreas Mikkelsen berada di belakang kemudi. Selama Reli Italia Sardinia, ia duet dengan juara WRC 2003, Petter Solberg di Power Stage.

Menurut Sainteloc Racing, jarak tempuh Citroen C3 WRC tersebut kini adalah 1.000 kilometer (km). Mereka ingin menawarkan mobil dengan paket lengkap.

Tetapi, sejauh ini Sainteloc Racing, tim yang berbasis di Saint Etienne, Prancis, belum mengungkapkan terkait harga jual untuk kendaraan bersejarah itu.

Mobil Citroen C3 WRC, yang dikemudikan pereli Sebastien Ogier, bersama navigatornya, Julien Ingrassia, pada WRC 2019 akan segera dijual.

Foto oleh: McKlein / Motorsport Images