Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Reli Estonia Bikin Neuville Stres

Pereli Hyundai Motorsport, Thierry Neuville, mengaku merasa stres setelah gelaran Reli Estonia.

Thierry Neuville, Martijn Wydaeghe, Hyundai Motorsport Hyundai i20 Coupe WRC

Foto oleh: Romain Thuillier / Hyundai Motorsport

Thierry Neuville sendiri meraih hasil yang cukup memuaskan. Di tengah banyaknya masalah yang menghampirinya, ia berhasil finis di peringkat ketiga pada Reli Estonia.

Meski berhasil naik podium, ofisial reli menjatuhkan hukuman kepada pria asal Belgia tersebu setelah ketahuan mengebut di road section.

Neuville tercatat melaju dalam kecepatan 190 km/jam, sedangkan batas kecepatan yang seharusnya dilewati adalah 90 km/jam.

Ia sendiri tidak memiliki pilihan lain selain memacu kecepatan di road section, karena mengalami kendala pada starter motor mobilnya sebanyak dua kali.

Problem tersebut datang dua kali, sehingga Neuville terlambat datang ke TC23 (Time Check). Karena keterlambatan tersebut, ia juga mendapatkan penalti waktu sebesar 10 detik di etape pamungkas.

Menanggapi hal itu, Neuville mengaku sampai merasa stres. Pasalnya, bukan hanya di Reli Estonia saja ia dihadapkan pada masalah konyol seperti itu.

Baca Juga:

"Reli ini berjalan dengan sulit, karena kami mengalami kendala teknis yang membuat saya dan mobil stres," ujar Neuville.

"Masalah kami datang dua kali. Mobil tidak mau menyala dan akhirnya kami terlambat datang ke TC, dua etape sebelum finis.

"Saya sendiri juga kesulitan karena mengalami masalah pada mata kanan saya sejak pagi hari. Di road section, Martijn (Wydaeghe) menggantikan saya di kursi kemudi, karena saya memang sudah tidak bisa melihat apa-apa.

"Saya tidak merasa dalam kondisi terbaik. Tapi, saya tetap senang kami bisa menyelesaikan pekerjaan kami," ia melanjutkan.

Neuville sendiri diberikan hukuman larangan tampil satu kali di WRC musim ini akibat dari mengebut di road section tersebut.

Ia juga didenda oleh FIA sebesar 2.500 euro, atau sekitar 42 juta rupiah, mengingat FIA (Federasi Otomotif Internasional) saat ini memang sedang mengkampanyekan keselamatan berkendara.

Thierry Neuville, Martijn Wydaeghe, Hyundai Motorsport Hyundai i20 Coupe WRC

Thierry Neuville, Martijn Wydaeghe, Hyundai Motorsport Hyundai i20 Coupe WRC

Foto oleh: Romain Thuillier / Hyundai Motorsport

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Rovanpera Akui Terlambat Raih Kemenangan
Artikel berikutnya Harri Rovanpera Terkejut Putranya Bisa Menangi WRC Reli Estonia

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia