Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Sebastien Ogier Bakal Ramaikan Reli Selandia Baru

Pemilik delapan gelar WRC Sebastien Ogier dipastikan kembali meramaikan kejuaraan musim ini setelah mengonfirmasi akan tampil dalam Reli Selandia Baru akhir bulan ini.

Sébastien Ogier, Toyota Gazoo Racing WRT

Foto oleh: McKlein / Motorsport Images

Pemilik delapan gelar WRC Sebastien Ogier dipastikan kembali meramaikan kejuaraan musim ini setelah mengonfirmasi akan tampil dalam Reli Selandia Baru akhir bulan ini.

Sebastien Ogier sekali lagi bakal mengemudikan mobil ketiga Toyota Gazoo Racing WRT, GR Yaris Rally1, pada putaran kedelapan Kejuaraan Dunia Reli (WRC) 2022 di Selandia Baru, 29 September-2 Oktober.

Setelah menjadi kampiun tahun lalu, Ogier memutuskan tidak tampil penuh musim ini. Ia telah berbagi tugas dengan Esapekka Lappi untuk mengendarai mobil ketiga Toyota.

Pereli asal Prancis sebelumnya telah mengatakan kepada Motorsport.com bahwa Reli Selandia baru ada dalam daftar event yang diinginkannya. Tahun ini akan menjadi kali pertama WRC ke sana sejak 2012.

Baca Juga:

Penyelenggara reli telah mengonfirmasikan pada Minggu (4/9/2022) pagi bahwa Ogier dan navigatornya, Benjamin Veillas, akan mengikuti perlombaan yang digelar di jalur gravel di sekitar Auckland tersebut.

“Reli Selandia Baru berada di urutan teratas daftar reli yang ingin saya lakukan pada tahun ini. Saya hanya pernah mengikuti reli ini sekali sebelumnya,” Ogier mengungkapkan.

“Relinya sendiri sangat indah. Jalan Anda adalah salah satu yang terbaik di dunia untuk reli. Dan saya jatuh cinta dengan keragaman dan keindahan alam negara (Selandia Baru).”

Sebastien Ogier mengatakan memiliki urusan yang belum selesai di Selandia Baru setelah kehilangan apa yang akan menjadi kemenangan WRC pertamanya di sana pada 2010.     

Ketika itu, ia memimpin enam detik menuju tahap akhir sebelum mengalami spin tiga tikungan sebelum finis. Ia akhirnya menyerahkan kemenangan kepada rivalnya, yang kini Prinsipal Toyota, Jari-Matti Latvala.  

Sebastien Ogier tiba di akhir etape final setelah merusak mobilnya dan kehilangan kemenangan dengan selisih 2,4 detik di Reli Selandia Baru 2010

Sebastien Ogier tiba di akhir etape final setelah merusak mobilnya dan kehilangan kemenangan dengan selisih 2,4 detik di Reli Selandia Baru 2010

Foto oleh: Sutton Images

“Sangat sulit untuk mengingat kembali tahun 2010 karena saya mengejar kemenangan pertama saya. Itu selalu merupakan langkah sangat penting dalam karier Anda. Saya beruntung tiga pekan kemudian saya meraih kemenangan pertama saya di Reli Portigal, jadi saya tidak menunggu terlalu lama,” kenangnya.

“Masih ada beberapa urusan yang belum selesai di Selandia Baru dan alasan lain untuk kembali. Bahkan, jika saya tidak berkompetisi secara penuh, saya berharap bisa kompetitif dan semoga menikmati lebih banyak kemenangan.

“Jalur reli di Selandia Baru ajaib untuk dikendarai. Di Eropa kami tidak memiliki lengkungan di jalanan di mana Anda seperti menari sepanjang rute dan itu memiliki aliran yang bagus untuk dilalui. Sangat menarik bagi seorang pereli.”

Reli Selandia Baru nanti akan menjadi penampilan keempat Ogier dalam WRC 2022. Sebelumnya, ia finis P2 di Monte Carlo, P4 di Kenya, dan tercecer di urutan ke-51 di Portugal pada Mei lalu.

 

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Andreas Mikkelsen Ingatkan Tim-tim WRC Bisa Rekrut Dirinya
Artikel berikutnya Ekspektasi M-Sport terhadap Sebastien Loeb di Reli Akropolis Yunani

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia