Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

FIA Buka Peluang Navigator Reli Jadi Direktur Balap F1

Navigator reli tampaknya makin diperhitungkan. Presiden Federasi Otomotif Internasional (FIA), Mohammed Ben Sulayem, membuka peluang untuk mereka jadi direktur balap Formula 1.

Mohammed bin Sulayem, President, FIA

Alexander Trienitz

Pengusaha asal Uni Emirat Arab tersebut melakukan reformasi di tubuh FIA. Salah satunya adalah menggeser Michael Masi dari jabatannya sebagai direktur balap F1 usai keputusan kontroversial pada balapan pamungkas musim lalu.

Ia pun melakukan rotasi dengan menunjuk Niels Wittich, Race Director DTM dan Eduardo Freitas (World Endurance Championship) sebagai pengganti Masi. Keduanya bertugas secara bergantian, di mana Freitas bekerja di F1 GP Spanyol, akhir pekan ini.

Sejauh ini, tidak ada masalah besar yang timbul. Itu menandakan kalau tokoh dari kompetisi lain juga mampu menjadi direktur balap F1.

Fakta tersebut ditambah pengalaman panjangnya sebagai pereli membuat Ben Sulayem yakin kalau co-driver juga bisa jadi direktur balap. Hal itu disampaikan saat gala dinner peringatan 50 tahun Kejuaraan Reli Dunia (WRC), Rabu (18/5/2022).

Navigator memiliki kemampuan organisasi serta dapat mengambil keputusan dalam situasi genting demi mencapai tujuan. Tinggal menjalani pelatihan, maka mereka bisa beralih ke belakang layar F1.

“Sejujurnya, kami berada dalam tantangan memiliki lebih banyak direktur balap, jadi apa yang harus dilakukan?” ujar Ben Sulayem kepada media termasuk Motorsport.com.

Baca Juga:

“Kami tidak bisa terus membawa mereka atau membeli atau menyewa mereka. Kami harus memastikan kalau setidaknya kami membawa mereka, merekrut lalu melatih mereka. Kemudian, punya lebih dari tiga. Maksud saya adalah kami seharusnya melakukan rotasi.

“Namun, ketika melihat seberapa efisien dan struktur para co-driver, mereka mengurus layanan. Saya ingat mereka mengurus perencanaan servis, mereka mengelola organisasi, rute dan bahan bakar. Semua di sana.”

Pria 60 tahun tersebut yakin bisa menemukan co-driver reli yang kompeten untuk dilantik jadi direktur balap F1.

FIA deputy president Robert Reid won the 2001 WRC as a co-driver

FIA deputy president Robert Reid won the 2001 WRC as a co-driver

Photo by: JEP / Motorsport Images

“Jadi kami berpikir untuk membawa orang-orang dari sana, dan melalui proses pencarian saat pelatihan dan lihat jika ada yang cocok. Saya percaya dan saya yakin kalai kami akan menemukan co-driver yang tepat,” ucapnya.

“Ini akan segera hadir dan kami mendorong itu dengan tim FIA, tapi saya yakin. Direktur balap di Formula 1, 100 persen.

“Ok, Anda menjalani pelatihan dan menempatkan mereka pada balapan lain, Anda menempatkan mereka di WEC dan dalam sirkuit balap serta ketahanan. Kemudian, Anda pergi dan menempatkan mereka ke piramida dan bergerak sesuai proses yang tepat.”

Saat ditanya apakah saat ini ada navigator yang pantas jadi kandidat, Ben Sulayem menjawab, “Tidak ada nama, tapi saya mempercayakan tim saya untuk pergi dan melakukan itu.”

Be part of Motorsport community

Join the conversation

Video terkait

Artikel sebelumnya Red Bull Beri Lampu Hijau Juri Vips Turun di FP1 GP Spanyol
Artikel berikutnya Ferrari Unggul Tenaga, Red Bull Sudah Pangkas Bobot Mobil

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia