Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Pirelli Turunkan Ban Gravel Baru di Reli Portugal

Pirelli untuk kali pertama akan menurunkan ban medan gravel terbaru, Scorpion KX, untuk seri keempat Kejuaraan Dunia Reli (WRC), Reli Portugal (20-23 Mei).

2021 WRC Pirelli tyre range

Foto oleh: Giacomo Rauli

Reli Portugal yang akan menjadi lomba medan gravel pertama di WRC 2021 ini akan menjadi kesempatan bagi Pirelli untuk menguji varian Scorpion terbaru mereka.

Manajer Reli Pirelli Terenzio Testoni menjelaskan, medan lomba di Matosinhos akan menjadi indikator bakal seperti apa kecepatan mobil di jalan tanah kering berkerikil di WRC musim ini mengingat enam dari 12 lomba tahun ini berlangsung di gravel.

“Portugal menghadirkan medan full gravel pertama di WRC 2021, lintasan yang mendominasi musim ini. Karena itu, kami ingin mengetahui seperti apa performa mobil dalam kondisi lingkungan ‘normal’ mereka,” kata Testoni.

“Program tes kami tahun lalu berlangsung dan memang kami fokuskan ke gravel. Jadi, akan menarik melihat seperti apa hasil uji coba kami saat dipakai untuk lomba yang sesungguhnya musim ini.

“Permukaan gravel Portugal sangat sulit ditebak karena dipenuhi batu-batu keras yang terlihat jelas, maupun yang tertutup pasir atau kerikil. Itulah mengapa kami merekomendasikan kompon keras sebagai ban utama di lomba ini.”

Testoni menjelaskan, Scorpion KX benar-benar baru diturunkan untuk mobil spesifikasi World Rally Cars (WRC) di Portugal tahun ini. Sebelumnya, varian dengan kode K sudah dipakai untuk mobil-mobil reli spesifikasi RC2.

Sebelumnya, tes pralomba di Portugal menunjukkan hasil yang beragam, tergantung kondisi. Pereli turun awal dalam kondisi tanah agak basah merasa mereka butuh waktu lebih lama di trek kering untuk mengerti kinerja ban keras yang sesungguhnya.

 

Pemimpin klasemen sekaligus pereli yang akan pertama menggeber mobil di trayek khusus 1 (SS1) di leg pertama pada Jumat (21/5/2021), Sebastien Ogier, adalah salah satu pereli yang tidak sempat mencoba Scorpion KX berkompon keras dalam kondisi ideal (tanah kering).

“Kami tahu mungkin bakal menghadapi kondisi berat sebagai pereli pertama yang melibas medan. Namun melihat geografis Portugal, bukan tidak mungkin hujan akan turun pada akhir pekan nanti. Itulah yang kami harapkan dalam situasi seperti ini,” ucap Ogier.

Juara dunia tujuh kali (2013, 2014, 2015, 2016, 2017, 2018, 2020) yang membela Toyota Gazoo Racing WRT itu menambahkan, lintasan gravel cukup basah saat ia menguji Scorpion KX di pralomba.

Dengan begitu, dirinya belum sempat mencoba ban gravel baru dari Pirelli ini dalam kondisi yang benar-benar kering. “Di Portugal nanti kami harus pandai memilih ban, mengatur level keausan semaksimal mungkin karena itu akan menjadi kunci di sini,” ucapnya.

Pirelli akan membawa tidak kurang 2.200 ban ke reli Portugal yang 400 di antaranya untuk para pereli kelas WRC. Setiap pereli WRC bisa menggunakan 24 ban sepanjang lomba sementara empat ban lain khusus disediakan untuk shakedown.

Baca Juga:

Di Reli Portugal nanti, setiap mobil spesifikasi WRC akan mendapatkan 24 ban Pirelli Scorpion KX dengan kompon keras (hard) dan delapan Scorpion KX berkompon lunak (soft).

Kompon keras menjadi pilihan pertama untuk menghadapi medan gravel yang abrasif terhadap ban. Kompon hard ini juga memiliki daya tahan lebih lama.

Adapun ban kompon lunak menjadi alternatif karena mampu memberikan daya cengkeram (grip) optimal dalam kondisi yang lebih dingin atau lembab.

 

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Pereli WRC2 Mikkelsen Terinfeksi Covid-19
Artikel berikutnya Hadapi Reli Portugal, Toyota Bertekad Raih Poin Penuh

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia