Rovanpera Makin Kokoh di Puncak Klasemen WRC Portugal

Juara bertahan tersebut memborong kemenangan di lima dari tujuh Special Stage hari itu untuk mengubah keunggulan 10,8 detik semalam menjadi keunggulan 57,5 detik, saat pereli asal Finlandia ini makin dekat dengan kemenangan WRC pertamanya sejak seri Selandia Baru pada Oktober lalu.

Thierry Neuville dari Hyundai melompati rekan setimnya, Esapekka Lappi, untuk merebut posisi ketiga, dengan selisih waktu 2,3 detik. Ott Tanak (M-Sport) mengakhiri Sabtu di urutan kelima dengan mengendarai satu-satunya Ford Puma yang tersisa setelah rekan setimnya Pierre-Louis Loubet retire pada etape 10.

Rovanpera kembali menjadi pereli yang harus dikalahkan saat balapan dilanjutkan pada sore hari, ketika pembalap Finlandia ini memperpanjang start sempurnanya dengan mencetak kemenangan empat SS berturut-turut.

Rovanpera menyelesaikan etape kedua di Vieira do Minho, yang dilaluinya di pagi hari, dengan selisih waktu 2,8 detik dari pesaing terdekatnya, Dani Sordo, dan mengakui bahwa ia kini bisa mengatur kecepatannya.

Dalam pertarungan antara tiga pembalap Korea yang mengejar, Sordo lebih cepat 0,1 detik dari Lappi, yang pada gilirannya berhasil mengungguli Neuville untuk memperebutkan posisi ketiga.

Sordo mengakhiri rentetan sukses Rovanpera di etape Amarante yang berjarak 37,24 km. Memilih untuk menekan dan mengukuhkan posisi keduanya, pembalap Spanyol ini berhasil mencetak kemenangan etape keduanya di ajang ini dan mengungguli Rovanpera dengan selisih waktu 0,7 detik.

"Saya sedikit takut (ban) akan aus, tapi kami memutuskan untuk mencoba menekan," kata Sordo.

Perebutan posisi ketiga kembali memanas ketika Neuville merebut posisi tersebut dari Lappi, meskipun ia harus berjuang keras untuk mendapatkan kepercayaan diri di balik kemudi i20 N. Neuville lebih cepat 8,5 detik dari Lappi.

Tanak juga merasa frustrasi dengan mobil Puma, yang mengakibatkan pereli asal Estonia ini kehilangan waktu 27,7 detik saat ia terus berjuang dengan mobilnya.

"Saya sendiri juga merasa frustrasi, tetapi ini adalah akhir pekan yang sulit," kata Tanak. "Sulit ketika Anda tidak bisa berada di tempat yang Anda inginkan. Tidak ada yang bisa kami lakukan saat ini."

Rovanpera melanjutkan dominasinya pada Sabtu di etape 14 untuk meraih kemenangan delapan etape di ajang ini. Pemimpin klasemen sementara ini mencatat waktu 2,4 detik lebih cepat dari Lappi di Felgueiras yang berjarak 8,81 km.

Dani Sordo, Candido Carrera, Hyundai World Rally Team Hyundai i20 N Rally1

Photo by: McKlein / Motorsport Images

Setelah kehilangan posisi dari Neuville dalam SS sebelumnya, Lappi berhasil mengejar ketertinggalan 0,5 detik dari rekan setimnya asal Belgia itu dan memperkecil jarak di antara keduanya menjadi 2,2 detik menjelang etape terakhir hari itu.

Sordo hanya mampu mencatatkan waktu tercepat kelima, yang berarti jaraknya dengan pemimpin klasemen Rovanpera melebar menjadi 59,4 detik.

Penonton yang penuh sesak menyambut para kru untuk menyaksikan SS Lousada yang dimenangi Sordo. Ia mengalahkan Rovanpera, tanpa interkom, dengan selisih waktu 1,9 detik dalam duel mereka.

Neuville mengungguli Lappi dengan selisih 0,1 detik dalam duel mereka, sementara Takamoto Katsuta dari Toyota, yang bergabung kembali dalam reli setelah kegagalan alternator, Jumat, mengalahkan Tanak dalam head-to-head.

Berada di urutan keenam secara keseluruhan, Oliver Solberg mempertahankan keunggulannya di WRC2 atas rekan setimnya di Toksport Skoda, Gus Greensmith, untuk meraih keunggulan 35,4 detik dalam empat etape penutup, Minggu.