Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Reli Akropolis: Sebastien Ogier Beri Ott Tanak Tekanan

Pereli Hyundai Shell Mobis, Ott Tanak, mulai tertekan seusai juara dunia Sebastien Ogier memangkas selisih waktu menjadi 3,6 detik setelah SS10.

Sébastien Ogier, Julien Ingrassia, Toyota Gazoo Racing WRT Toyota Yaris WRC

Foto oleh: Toyota Racing

Tanak masih bertahan di posisi kedua klasemen lomba Reli Akropolis seusai menjalani trayek khusus (Spesial Stage/SS) 10, meski hanya finis keenam. Tapi, hasil tersebut membuatnya makin didekati oleh Ogier yang terus berusaha mengejar ketertinggalan.

Sebelumnya, pereli asal Estonia itu memiliki keunggulan 15,4 detik atas andalan Toyota Gazoo Racing WRT tersebut.

Namun, Ott Tanak kehilangan banyak waktu di SS10 dan hanya mampu mencatatkan waktu 11 menit 23,5 detik, itu berjarak 11,8 detik dari Ogier yang finis di posisi kedua.

Meski tidak mendapatkan hasil yang diinginkan pada SS10, peraih gelar WRC 2019 itu merasa senang dengan performanya.

“Ini adalah perjalanan yang bersih. Tidak ada masalah dan etape ini tidak terlalu menuntut, jadi tidak terlalu buruk berada di sini,” kata Tanak kepada WRC.com.

“Kami tidak begitu konsisten, kami masih tertinggal dari Toyota. Tetapi untuk diri kami sendiri, kami merasa telah melakukan yang terbaik dan berusaha untuk mempertahankannya.

“Kami hanya lebih lambat di SS10, tetapi tidak ada masalah besar. Semuanya baik-baik saja dan tidak ada drama. Kami akan melakukan yang terbaik dan mari lihat apa yang akan terjadi nanti.”

Baca Juga:

Sebastien Ogier yang terus berusaha mengejar ketertinggalan tetap optimistis bisa mendekati rival di depannya untuk memperjuangkan tujuannya.

“Ini (SS10) rute yang tak terlalu buruk. Seperti yang kami katakan kemarin, kami tak perlu mengambil risiko besar di sini,” ujar pereli veteran asal Prancis, yang juga kampiun WRC tujuh kali (2013-2018, 2020) tersebut.

“Kami tidak berada di mode serang yang sama, tapi tak masalah dan saya bisa katakan kami senang mengamankan posisi ketiga untuk saat ini, yang mana bagus bagi kami.

“Saya pikir, apa yang ada saat ini jauh lebih baik daripada yang saya dengat. Tapi, tahapan kedua mungkin jadi yang paling sulit.”

Ott Tänak, Martin Järveoja, Hyundai Motorsport Hyundai i20 Coupe WRC

Ott Tänak, Martin Järveoja, Hyundai Motorsport Hyundai i20 Coupe WRC

Foto oleh: Toyota Racing

Sementara itu, pereli muda Toyota Kalle Rovanpera semakin kuat berada di posisi pertama hasil keseluruhan dengan keunggulan 39,7 detik atas Tanak, dan 43,3 detik atas Ogier.

“Ini pagi yang indah bagi kami. Empat SS yang sulit dan kami mengelolanya dengan baik, jaid saya sangat senang,” ucapnya.

“Saya pikir SS10 jadi satu-satunya rute di mana kami bisa mencapai batasannya. Saya pikir kecepatan kami tidak terlalu baik, sedikit terlalu optimistis.

“Saya pikir level kami secara keseluruhan sangat bagus. Tentu saja, saya mencoba untuk mengabaikan risiko terakhir, tetapi jelas kecepatan kami benar-benar baik.

“Sepertinya akan lebih sulit di sesi berikutnya, dan rutenya juga akan sedikit lebih kasar, semoga tidak terlalu buruk.”

Kalle Rovanperä, Jonne Halttunen, Toyota Gazoo Racing WRT Toyota Yaris WRC

Kalle Rovanperä, Jonne Halttunen, Toyota Gazoo Racing WRT Toyota Yaris WRC

Foto oleh: Toyota Racing

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Reli Akropolis: Kalle Rovanpera Perlebar Gap sampai SS8
Artikel berikutnya Reli Akropolis: Tanak Kuasai SS12, Rovanpera Tetap di Puncak

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia