Setelah Reli Kroasia, Elfyn Evans Perlu Atur Mindset

Elfyn Evans akhirnya meraih hasil yang bagus dalam Reli Kroasia, putaran ketiga World Rally Championship (WRC) musim ini. Bintang Toyota Gazoo Racing WRT itu menempati posisi kelima dan tercepat ketiga di Power Stage.

Ia mengalami puncture tepat di awal reli, membuat jaraknya semakin jauh dengan para pemimpin. Di sisi lain, hampir semua pereli di depannya juga menderita masalah sama dengannya di beberapa titik.

“Itu selalu sulit ketika Anda tak berada di tengah pertarungan. Sulit untuk berkomitmen dan Anda tidak mengemudi pada level yang sama. Akhir pekan Kroasia tak diragukan sangat sulit bagi kami,” kata Evans kepada Dirtfish.     

“Tiga reli pertama musim ini berjalan sulit, itu tidak dapat disangkal lagi. Tentu saja hasilnya belum seperti yang kami inginkan,” runner-up WRC 2020 serta 2021 kebangsaan Wales tersebut menambahkan.

Bulan ini, tepatnya pada 19-22 Mei, WRC berlanjut di Portugal. Itu akan menjadi reli gravel pertama tahun 2022. Jalur permukaan yang sama akan digunakan di Sardinia-Italia, Kenya, Estonia juga Finlandia.

Setelah awal musim menyedihkan, Elfyn Evans setidaknya memiliki posisi awal yang bagus untuk reli-reli selanjutnya, jadi hasil lebih baik seharusnya akan datang. Ia pun masih optimistis bisa bangkit lagi.

“Sisi positifnya, kami pasti punya posisi awal yang baik untuk reli gravel berikutnya. Kini kami hanya perlu mengatur ulang mindset kami dan memanfaatkan start awal kami sebaik mungkin dalam reli berikutnya,” kata Evans.   

Sang pereli hanya berada di P9 dalam klasemen sementara WRC. Setelah tiga putaran, ia baru mencetak 17 poin. Evans terpaut cukup jauh, 59 angka, dari pemuncak sekaligus rekan setimnya, Kalle Rovanpera.

Elfyn Evans, Scott Martin, Toyota Gazoo Racing WRT Toyota GR Yaris Rally1

Foto oleh: Toyota Racing