Dani Sordo Kemungkinan Turun di Reli Akropolis Yunani

Sordo mengindikasikan akan diturunkan oleh Hyundai Motorsport dalam empat event Kejuaraan Dunia Reli musim ini, mengingat i20 N bakal lebih sering dikemudikan Oliver Solberg.

Pria asal Spanyol itu telah membuktikan diri sebagai aset berharga bagi tim. Walau tak banyak menghabiskan waktu di belakang kemudi mobil reli Hyundai, ia berhasil mencatatkan dua podium beruntun di Reli Portugal dan Reli Sardinia.

Podium di Italia terasa istimewa karena Sordo membantu timnya untuk meraih podium ganda, melengkapi kesuksesan Ott Tanak yang sukses amankan kemenangan.

"Ini jelas merupakan hasil yang sangat memotiviasi tim, dan saya senang bisa mencetak podium lagi untuk mereka," tutur pereli berusia 39 tahun itu.

"Saya ambil bagian di kejuaraan dunia musim ini dengan target meraih banyak poin, untuk membantu tim kembali bersaing di klasemen.

"Kemenangan Ott (Tanak) dan posisi ketiga saya di Italia berhasil memperkecil jarak, yang memang menjadi tujuan utama kami."

Dani Sordo, Candido Carrera, Hyundai World Rally Team Hyundai i20 N Rally1

Photo by: Romain Thuillier / Hyundai Motorsport

Hyundai Motorsport sebelumnya telah mengonfirmasi bakal menurunkan Oliver Solberg pada putaran keenam Reli Safari Kenya akhir pekan depan.

Tim yang bermarkas di Alzenau, Jerman, ini juga mengumumkan bahwa sang pereli akan kembali memperkuat skuad untuk Reli Estonia.

Dengan pengumuman Solberg tersebut, Sordo pun memprediksi dirinya bakal diikutsertakan oleh Hyundai di Reli Akropolis Yunani pada 8-11 September mendatang.

"Mungkin setelah musim panas, saya akan punya waktu untuk liburan. Setelah dua reli, saya perlu istirahat," ujarnya seraya tertawa saat ditanya kapan kembali turun di WRC.

"Saya (hampir) berusia 40 tahun. Jadi, mungkin reli selanjutnya untuk saya adalah Akropolis di Yunani. Saya akan tunggu sampai di sana.

"Itu semua tergantung keputusan tim, bagaimana mereka mempersiapkan diri. Kami mencoba untuk memetik poin sebanyak-banyaknya dengan Ott dan Thierry (Neuville). Saya ingin melihat tim ini kembali naik di klasemen."

Sementara itu, Esapekka Lappi akan kembali mengendarai Toyota GR Yaris di Estonia, menyusul kembalinya juara dunia delapan kali Sebastien Ogier ke WRC di Kenya minggu depan.

Toyota belum mengonfirmasi jadwal Ogier untuk sisa putaran musim ini. Tetapi pereli Prancis itu mengungkapkan mungkin akan absen dalam beberapa seri WEC, menyusul pencapaiannya finis kesembilan ketika debut Le Mans 24 Hours dalam kelas LMP2.

Jika Le Mans menjadi putaran WEC terakhir Ogier musim ini, maka pereli berusia 38 tahun itu dapat tersedia untuk mengikuti Reli Akropolis. Termasuk perjalanan akhir musim ke Jepang pada November, yang saat ini berbenturan dengan jadwal WEC.

Di sisi lain, Ogier akan bergabung di Kenya minggu depan oleh beberapa juara WRC, seperti Sebastien Loeb, akan mengemudikan salah satu dari lima M-Sport Ford Puma bersama Craig Breen. Kemudian ada Adrien Fourmaux, Gus Greensmith, hingga pereli privat, Jourdan Serderidis.