Tommi Makinen Tak Sepenuhnya Meninggalkan Toyota
Presiden Toyota, Akio Toyoda, mengungkapkan bahwa Tommi Makinen tidak sepenuhnya meninggalkan Toyota Gazoo Racing.

Tommi Makinen mengakhiri kariernya sebagai prinsipal tim Toyota Gazoo Racing dengan membawa timnya meraih gelar juara pembalap WRC 2020, atas nama Sebastien Ogier.
Ini menjadi gelar juara pembalap kedua beruntun bagi Toyota. Di musim 2019, pabrikan asal Jepang ini juara atas nama Ott Tanak.
Sayangnya, di musim terakhirnya sebagai prinsipal, Tommi Makinen gagal mempersembahkan gelar juara konstruktor. Toyota kalah dari Hyundai, yang unggul 5 poin saja dari mereka di klasemen akhir.
Baca Juga:
Atas dedikasi dan pencapaiannya selama empat tahun sebagai prinsipal, Akio Toyoda selaku presiden Toyota menguncapkan terima kasih kepada Tommi Makinen.
"Terima kasih kepada Tommi, selain dedikasi dan pencapaian yang diraih, kami juga bisa mengembangkan GR Yaris (mobil yang rencananya menjadi suksesor Yaris WRC)," tutur Toyoda.
"Dia memimpin kami dalam mengubah pendekatan pembuatan mobil kami agar bisa berpartisipasi di WRC," tambahnya.

Sébastien Ogier, Toyota Gazoo Racing, Tommi Makinen, Toyota Gazoo Racing
Foto oleh: Toyota Racing
Walaupun sudah tak lagi menjabat sebagai prinsipal tim, Tommi Makinen tak sepenuhnya meninggalkan Toyota. Akio Toyoda mengatakan bahwa Makinen memiliki peran baru di tim.
"Seperti yang sudah kami umumkan sebelumnya, Tommi Makinen akan menjabat sebagai penasehat motorsport kami mulai tahun depan. Dia akan terus membantu Toyota membuat mobil yang lebih baik lagi," ucap Toyoda.
Untuk pengganti Tommi Makinen, Toyota tak ingin berlama-lama membuat keputusan. Toyoda menyatakan bahwa tim akan mengumumkan prinsipal baru akhir pekan ini.

Artikel sebelumnya
Makinen: Toyota Bakal Terus Raih Sukses
Artikel berikutnya
Aerodinamika Baru Hyundai i20 WRC 2021

Tentang artikel ini
Kejuaraan | WRC |
Tim | Toyota Gazoo Racing |
Tag | toyota , wrc , tommi mäkinen |
Penulis | Muhammad Pratama Supriyadillah |