Shane van Gisbergen Incar Kursi di Reli Selandia Baru

Kejuaraan Nasional Reli Australia (ARC) tahun ini dibuka dengan gelaran National Capital Rally di Canberra. Dan Shane van Gisbergen ambil bagian dalam ajang pembuka musim tersebut.

Di ARC, Van Gisbergen mengendarai mobil Skoda Fabia R5. Mendapatkan dukungan finansial dari Red Bull, mobil Skoda pembalap 32 tahun itu akhirnya menggunakan livery produk minuman berenergi itu.

Walau minim pengalaman di dunia reli, Van Gisbergen bersama co-driver Glen Weston, beradaptasi dengan cepat. Ia menempati P2 pada hari pertama, di belakang juara National Capital Rally 2019, Harry Bates.

Usai melakoni debut yang sukses di dunia reli, van Gisbergen kini ketagihan untuk mengikuti ajang off-road tersebut. Ia pun berharap bisa berpartisipasi dalam Kejuaraan Dunia Reli (WRC), yang akan menyambangi kampung halamannya, Selandia Baru.

"Saya akan sangat senang jika bisa turun di Reli Selandia Baru tahun ini. Itu target saya sekarang," ungkap Van Gisbergen mengutip DirtFish.

"Itu akan menjadi mimpi saya. Tetapi untuk saat ini memang belum ada pembicaraan lebih lanjut. Semuanya belum pasti. Kita lihat saja nanti progresnya akan seperti apa.

Ya, Selandia Baru kembali masuk ke dalam kalender WRC musim ini. Negara yang terkenal dengan buah Kiwi itu menjadi seri kesebelas tahun ini, dan akan berlangsung dari 29 September hingga 2 Oktober mendatang.

Pada periode tersebut, Supercars sedang jeda tengah musim selama satu bulan. Itu sebabnya akan menjadi momen yang pas untuk turun di kejuaraan dunia.

Shane van Gisbergen, Skoda Fabia R5

Namun, pekerjaan berat yang akan dihadapi oleh Shane van Gisbergen adalah mencari mobil dan sponsor yang tepat.

Mengingat, akan banyak pereli-pereli lokal dan veteran Selandia Baru, yang ingin mencicipi serta kembali ke WRC.

"Bisa melihat Reli Selandia Baru kembali (ke kalender WRC) merupakan kesenangan bagi semua orang. Dan mereka tentunya ingin kembali berpartisipasi dalam event ini, jadi mencari mobil yang tepat akan sedikit sulit," tuturnya.

"Apakah saya harus mendapatkan mobil dari Australia atau tidak, saya belum bisa memastikan itu. Yang pasti, tim saya memiliki banyak hal yang ingin dilakukan, agar mimpi ini jadi kenyataan," tambahnya.