WRC 2021, Tim Peserta Bakal Dapat Poin Power Stage

Pada WRC 2021, tim-tim peserta juga akan menerima tambahan poin dalam power stage (ps), diraih dua pereli terbaik yang finis di posisi lima besar etape terakhir event.

Aturan baru ini bertujuan menambahkan dimensi persaingan gelar manufaktur atau pabrikan. Dalam musim-musim terdahulu, poin power stage hanya diperuntukkan bagi pereli.

Menyusul implementasi Pirelli sebagai pemasok tunggal ban WRC mulai 2021, sembilan hari tambahan diberikan kepada setiap tim untuk melakukan tes dengan ban baru.

Sejumlah perubahan juga bakal diadopsi untuk memperjelas persyaratan kelas WRC 2. Tim peserta wajib mendaftar paling lambat sebelum penutupan putaran kelima.

Untuk mendapatkan poin, sebuah tim harus memasukkan dua mobil maksimal dalam tujuh reli, termasuk minimal satu putaran yang berlangsung di Eropa.

Pereli dan tim WRC 2 akan diminta mencalonkan diri untuk mencetak poin saat tampil dalam sebuah event. Dengan begitu, mereka bisa mengikuti reli tambahan.

Berkenaan dengan perolehan poin, enam jumlah tertinggi dari tujuh reli yang diikuti oleh para peserta WRC 2 akan dihitung.

Dalam kelas WRC 3, jumlah reli yang dihitung untuk kejuaraan dikembalikan dari lima menjadi tujuh. Lima putaran terbaik akan masuk penghitungan poin.

Pereli Hyundai Motorsport, Ott Tanak, dan navigatornya, Martin Jarveoja, turut berandil membantu timnya meraih titel manufaktur WRC 2020.

Foto oleh: Austral / Hyundai Motorsport

Persyaratan khusus juga telah ditambahkan demi membatasi entri WRC 3 bagi calon pereli sehingga dapat mengembangkan kemampuan mengemudi mereka.

Untuk regulasi anyar terkait power stage, format yang sama juga bakal diberlakukan untuk kategori WRC 2 dan WRC 3, setiap tim berpeluang meraih poin. 

Guna memastikan nilai WRC, setidaknya setengah dari jumlah event yang dijadwalkan pada kalender awal musim 2021 harus digelar untuk mendapatkan titel.

Untuk mendukung kejuaraan, FIA akan punya kemungkinan menyesuaikan jumlah minimum partisipasi dan pertandingan yang diperhitungkan bila total event berkurang.