Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia
Breaking news

Bautista tak lagi dinaungi keberuntungan

Dua kali jatuh pada World Superbike Amerika Serikat membuat Alvaro Bautista merasa keberuntungannya telah menghilang.

Alvaro Bautista, Aruba.it Racing-Ducati Team

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Pembalap Ducati itu tersingkir lebih awal saat Race 1. Dalam upaya memangkas jarak dari rekan setim Chaz Davies yang berada di posisi kedua, Bautista tersungkur di Tikungan 5 pada Lap 5.

Nasib sialnya berlanjut pada Superpole Race. Baru saja start, ia terlibat kontak dengan Toprak Razgatlioglu. Kali ini Bautista jatuh di Tikungan 2. Dan karena tak kunjung kembali dari pemeriksaan medis, sang rookie pun absen.

Puncaknya, pembalap Spanyol itu dipaksa tidak dapat finis pada Race 2. Cedera bahu membuat lengan Bautista tak bertenaga untuk terus menggeber Panigale V4 R.

“Saya di grup terdepan. Saya tidak banyak menekan untuk tetap di sana. Saya di belakang Chaz dan tiba-tiba saya kehilangan (grip) ban depan,” tuturnya kepada WorldSBK.com.

“Pastinya sebuah kekecewaan besar karena akhir pekan ini kami bisa tampil sangat baik, kedua pembalap Ducati, saya dan Chaz, tapi ya... saya tidak tahu apa yang terjadi.

“Semua keberuntungan yang kami miliki selama awal musim telah hilang. Kami kencang, tetapi kadang-kadang Anda butuhkan keberuntungan.

“Bagaimanapun kami terus bekerja. Kami tetap kuat dan positif untuk masa depan. Kami tahu kami punya kecepatan yang baik. Kami bisa memperebutkan kemenangan di hampir semua balapan.”

Baca Juga:

Setelah unggul 61 poin atas Jonathan Rea, kini Bautista berbalik terpaut jauh 81 poin pada klasemen sementara. Bisa dipastikan, Spaniard harus bekerja keras memulihkan selisih.

“Apa pun bisa terjadi. Pada awal (musim) saya punya keunggulan sangat besar, sekarang kami tertinggal dengan jarak yang besar. Semuanya bisa berubah,” tukasnya.

“Kami harus fokus pada diri sendiri, memperbaiki motor, memperbaiki diri sendiri, berusaha untuk tidak jatuh lagi.”

Alvaro Bautista, Aruba.it Racing-Ducati Team
Alvaro Bautista, Aruba.it Racing-Ducati Team
Alvaro Bautista, Aruba.it Racing-Ducati Team
Alvaro Bautista, Aruba.it Racing-Ducati Team
Alvaro Bautista, Aruba.it Racing-Ducati Team
Alvaro Bautista, Aruba.it Racing-Ducati Team
Alvaro Bautista, Aruba.it Racing-Ducati Team
Alvaro Bautista, Aruba.it Racing-Ducati Team
Alvaro Bautista, Aruba.it Racing-Ducati Team
Alvaro Bautista, Aruba.it Racing-Ducati Team
10

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Davies lega akhiri puasa kemenangan
Artikel berikutnya Kecil peluang Ducati pertahankan Bautista

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia