Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Davies lega akhiri puasa kemenangan

Tak ada lagi beban di pundak Chaz Davies. Usai 15 bulan tanpa kemenangan, ia akhirnya berhasil menapaki podium tertinggi pada World Superbike Amerika Serikat pekan lalu.

Chaz Davies, Aruba.it Racing-Ducati Team

Chaz Davies, Aruba.it Racing-Ducati Team

Gold and Goose / Motorsport Images

Race 2 di Aragon 2018 menandai kali terakhir Davies mencicipi kemenangan. Setelah itu, ia menghadapi musim yang sulit sepanjang 2019. Hanya mengoleksi dua podium saat memacu Ducati Panigale V4 R, sebelum kemudian memenangi Race 2 di Laguna Seca.

“Ada beban berat yang sangat besar di pundak saya dan juga orang-orang di sekitar garasi,” tuturnya kepada WorldSBK.com.

“Ini musim yang panjang, apalagi ketika saya (terakhir kali) menang, yaitu sekitar 16 bulan lalu di Aragon.

“Rasanya seperti bertahun-tahun, dan Anda sampai pada titik di mana Anda merasa seperti, ‘Bisakah kami masih melakukan ini?' Tapi itu hanya bukti untuk terus bekerja keras.”

Baca Juga:

Davies lalu mengatakan, jadi pemenang di WorldSBK Amerika serasa memecahkan rekor. Ia sendiri tak pernah kehilangan kepercayaan pada tim, dan selalu meyakini, bahwa kerja kerasnya akan terbayar lunas.

Perihal kesulitan beradaptasi dengan Panigale V4 R, apalagi jika dibandingkan performa rekan setim Alvaro Bautista, Davies mengaku belum bisa memanfaatkan gaya balapnya secara alami.

Adalah sebuah perubahan besar di motor yang kemudian membuat ia dapat tampil berbeda saat Race 2 di Laguna Seca.

“Saya hanya bersiap untuk akhir pekan yang panjang. Kami punya dua pilihan: kami mungkin podium, atau kami bisa melakukan sesuatu. Dan kami membuat tindakan yang tepat,” ucapnya.

“Para kru bekerja sangat baik. Saya benar-benar gembira dan (perubahan) itu membuat perbedaan untuk (akhirnya) bisa memenangi balapan.”

Chaz Davies, Aruba.it Racing-Ducati Team Jonathan Rea, Kawasaki Racing Team

Chaz Davies, Aruba.it Racing-Ducati Team Jonathan Rea, Kawasaki Racing Team

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Chaz Davies, Aruba.it Racing-Ducati Team

Chaz Davies, Aruba.it Racing-Ducati Team

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Chaz Davies, Aruba.it Racing-Ducati Team

Chaz Davies, Aruba.it Racing-Ducati Team

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Chaz Davies, Aruba.it Racing-Ducati Team

Chaz Davies, Aruba.it Racing-Ducati Team

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Chaz Davies, Aruba.it Racing-Ducati Team

Chaz Davies, Aruba.it Racing-Ducati Team

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Chaz Davies, Aruba.it Racing-Ducati Team

Chaz Davies, Aruba.it Racing-Ducati Team

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Chaz Davies, Aruba.it Racing-Ducati Team

Chaz Davies, Aruba.it Racing-Ducati Team

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Chaz Davies, Aruba.it Racing-Ducati Team

Chaz Davies, Aruba.it Racing-Ducati Team

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Chaz Davies, Aruba.it Racing-Ducati Team

Chaz Davies, Aruba.it Racing-Ducati Team

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Chaz Davies, Aruba.it Racing-Ducati Team celebrates

Chaz Davies, Aruba.it Racing-Ducati Team celebrates

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

10

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Bautista tak bertenaga di Laguna Seca
Artikel berikutnya Bautista tak lagi dinaungi keberuntungan

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia