Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Jonathan Rea Klaim Chaz Davies Lawan Nomor Satu

Jonathan Rea sedih setelah mendengar pengumuman pensiun Chaz Davies dari World Superbike (WSBK). Ia akan kehilangan lawan nomor satu di masa lalu.

Jonathan Rea, Kawasaki Racing Team WorldSBK, Chaz Davies, Team GoEleven

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Berkutat dengan WSBK selama hampir satu dekade terakhir, pembalap GoEleven tersebut menilai sudah saatnya undur diri. Keputusannya makin mantap setelah menderita patah dua tulang iga akibat kecelakaan di Superpole Race WSBK Catalunya.

Para pembalap lain tentu terkejut dengan pernyataan pria 34 tahun tersebut. Rea pun memberi kesan terhadap Davies.

“Sejujurnya, pengumuman pensiun Chaz membuat saya sedikit sedih. Tanpa ragu, dia pernah jadi rival nomor satu selama karier saya dan kami sering berduel musim lalu,” ujarnya.

“Tapi, bagaimanapun, saya gembira untuknya dan tantangan baru yang menunggu dari luar paddock. Tentang pensiun saya, kalian harus menunggu beberapa tahun lagi.”

Chaz Davies sangat tangguh sejak menunggangi motor Ducati Panigale R. Ia sempat jadi runner-up WSNK 2015, 2017 dan 2018. Ketika itu, Rea sudah menguasai peringkat tertinggi.

Meski usianya sama dengan Davies, Rea masih belum mau menyerah. Pembalap Kawasaki Racing tersebut berhasrat mempertahankan gelar juara dunia beruntun yang ketujuh.

Selepas tampil kurang optimal di Barcelona, pria Irlandia Utara tersebut meminta timnya memperbaiki motor sehingga kembali bangkit pada putaran berikutnya. Ia pun memimpin FP2 WSBK Spanyol.

Baca Juga:

“Kami memulai akhir pekan dengan setup baru untuk memperbarui keseimbangan motor. Saat ini, pilihan kami tampak sudah tepat, tapi saya perlu beberapa lap tambahan untuk mengetahui tingkah motor pada jarak panjang dan ban yang terpakai,” ia menjelaskan.

“Saya merasa sangat baik pada sektor terakhir dan kurva panjang, tapi kami harus meningkatkan sesuatu terutama dalam pengereman di bagian pertama lintasan.”

Rea melanjutkan, “Pada balapan terakhir, terutama akhir pekan lalu, di Barcelona, kami lebih lelah dari biasanya dan saya senang kembali kompetitif secepatnya dari Jerez.

“Saya tidak bisa mengatakan kalau itu ada sesuatu revolusioner pada motor, tapi modifikasi kecil yang dilakukan berfungsi dengan baik sekarang dan hari ini, saya bersenang-senang di atas motor.”

Chaz Davies, Team GoEleven

Chaz Davies, Team GoEleven

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Scott Redding Sebut Keputusan Chaz Davies Pensiun Tepat
Artikel berikutnya Resmi: Mandalika Gelar WSBK Indonesia 21 November 2021

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia