Jonathan Rea Tuntut Kawasaki Lebih Kompetitif

Razgatlioglu kembali menunjukkan kecepatannya di atas Yamaha YZF-R1 dengan meraih kemenangan usai mendominasi jalannya balapan pertama (Race 1) WSBK Argentina.

Rea tak mampu berbuat banyak selain berharap bisa finis dengan menjaga ritme balapnya sepanjang balapan.

Sebelum lomba, jarak keduanya di klasemen hanya 24 poin. Setelah Razgatlioglu meraih kemenangan, Rea kini tertinggal 29 angka.

Pembalap Irlandia Utara itu sudah memberikan informasi area mana yang perlu ditingkatkan agar bisa tampil cepat sepanjang balapan. Ia ingin bisa memiliki motor sesuai keinginannya di balapan berikutnya.

“Jujur, saya senang dengan performa saya karena telah memberikan yang terbaik,” kata Rea seperti dilansir GPOne.

“Saya mengalami kesulitan di beberapa titik, terutama di sektor ketiga di mana saya kehilangan banyak waktu.

“Kabar baiknya, ban SCX bekerja dengan baik di balapan. Kecepatan kami cukup bagus dan konsisten. Saya tidak memiliki masalah dengan bagian depan dan itu bagus untuk lomba berikutnya.

“Tapi, kami masih harus membuat langkah maju agar bisa semakin dekat dengan yang tercepat.”

Kondisi cuaca menjadi tantangan besar ketika mengaspal di Sirkuit San Juan Villicium. Pasalnya, di siang hari cuaca sangat panas, sedang di pagi hari sangat dingin dan ban SCX bisa bekerja dengan baik di kondisi tersebut.

Jonathan Rea ingin Kawasaki membuat ZX-10RR lebih seimbang agar dapat dengan nyaman melakukan pengereman keras dan ketika akselerasi.

“Saya pikir kami tidak akan melakukan perubahan besar, karena di suhu tinggi saya merasa lebih stabil, meski kehilangan daya cengkeram,” ujarnya.

“Kami harus meningkatkan pengereman, ini hal terpenting yang harus kami kerjakan. Kami tidak membuat kesalahan besar dalam hal setelan motor, tapi saya masih memiliki ruang untuk ditingkatkan.

“Hanya ada beberapa perubahan kecil yang akan kami lakukan agar bisa mendekati Toprak yang memiliki kecepatan luar biasa. Saya harus memberikannya selamat, karena dia dan timnya telah melakukan pekerjaan hebat.”

Memangkas jarak dengan Toprak Razgatliolgu jadi satu-satunya cara bagi Jonathan Rea untuk memperbesar peluangnya meraih gelar ketujuh WSBK di Indonesia.

“Untuk saat ini, kami hanya fokus pada balapan. Saya yakin kami akan membuat peningkatan,” ucapnya.

“Kecepatan saya di pertengahan balapan tak terlalu buruk. Saya tidak merasa kehilangan banyak waktu di bagian kedua balapan. Kami bisa terus berkembang, tapi kami juga harus melakukan sesuatu pada motor.”

Jonathan Rea, Kawasaki Racing Team WorldSBK

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images