Kalah Pamor dengan MotoGP, WSBK Kurang Laku Dijual di Spanyol
Minat penggemar balap di Spanyol terhadap World Superbike ternyata paling rendah. Menurut data, kehadiran penonton dalam dua seri yang diadakan di negara itu termasuk paling rendah.
Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images
Berdasarkan angka-angka yang diterbitkan oleh WSBK, terlihat bahwa kompetisi itu tak cukup untuk memobilisasi penonton untuk datang ke tribune Aragon dan Barcelona. Sirkuit itu dinobatkan sebagai dua dari tiga seri terburuk musim ini dari sisi penjualan tiket.
Posisi ketiga terburuk adalah Estoril hanya 19.874 penonton.
Sulit memastikan bahwa tribun WorldSBK tidak kosong ketika menyambangi Spanyol. Perbedaan penonton dibandingkan dengan acara MotoGP sangat signifikan.
Putaran Barcelona nyaris tidak bisa mengumpulkan 29.898 orang sepanjang akhir pekan, sebaliknya MotoGP Catalunya menyatukan lebih dari 60 ribu orang pada Minggu saja (total tiga hari angkanya menjadi 114.574) .
Negara-negara paling antusias terhadap balap motor dunia (dan paling sedikit)
Di negara mana lebih banyak penggemar WSBK berkumpul? Yang pertama dalam daftar adalah Argentina, mencatat penjualan 78.549 sepanjang akhir pekan. Itu menunjukkan bahwa para penggemar merasakan gairah besar terhadap balapan tersebut.
Di MotoGP, Termas de Río Hondo juga jadi tuan rumah. Selama tiga hari mengumpulkan 186.759.
Misano juga mencapai jumlah penonton cukup baik, dengan 65.825. Di antara negara-negara yang berada di 'rata-rata', dengan total sekitar 50 ribu orang, dengan Donington Park (51.831), Mandalika (51.629), Portimao (51.308), Assen (49.710), Magny- Cours (48.425) dan Phillip Island (43.549).
Sementara itu, Most, dalam edisi tidak terbatas pertamanya (bergabung dengan agenda WSBK pada 2021), mencapai 37.081 peserta, dengan nyaman melampaui Barcelona-Catalunya (29.898), Motorland Aragon (20.596) dan Estoril (19.874).
Assen menunjukkan sebagai katedral balap motor
Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images
Peningkatan dan penurunan penonton signifikan
Jika menganalisis historis dan membandingkan keseimbangan hasil untuk 2022 dengan 2019, musim terakhir diadakan tanpa batasan kapasitas akibat pandemi Covid-19, terlihat secara global jumlah peserta relatif bertahan.
Secara total, ada tiga putaran yang jumlah penonton meningkat pesat. Pertama, Assen, yang berubah dari 19.580 (2019) menjadi 49.710 (2022). Angka 30 ribu mencetak rekor baru dalam sejarah seri (mulai dihitung sejak 2015).
Negara kedua dengan jumlah penonton terbanyak dibandingkan dengan edisi pra-pandemi terakhir adalah Argentina, dengan tambahan 26.194 yang memadati tribune. Namun, tidak mencapai angka tertinggi, yang tetap lebih dari 80 ribu orang pada 2018.
Yang juga terkenal adalah kebangkitan di Donington Park, seperti Assen, mencatatkan rekor tertinggi sepanjang masa. Lintasan Inggris menyambut hampir 13.500 orang lebih banyak daripada 2019.
Di antara yang turun, ada total lima seri. Salah satu yang paling banyak kehilangan adalah Phillip Island, dengan 10 ribu penggemar lebih sedikit.
Penonton Aragon relatif sepi
Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images
Pada putaran lainnya, penurunannya lebih landai. Misano dan Portimao kehilangan sekitar 5 ribu penonton, Motorland 3 ribu, dan Magny - Cours hanya di bawah 2 ribu.
Pengurangan penonton tidak hanya terjadi di WSBK. MotoGP juga mengalami penurunan tajam, terutama di benteng klasik seperti Jerez atau Mugello, sehingga penurunan penggemar dibandingkan musim 2019 tidak mengkhawatirkan.
Balapan yang tersisa (Estoril, Most, dan Barcelona-Catalunya) tidak disertakan dalam analisis ini karena mereka tidak mengadakan seri apa pun pada 2019.
Jumlah penonton WSBK 2022
Sirkuit | Jumlah penonton |
San Juan Villicum | 78.549 |
Misano | 65.825 |
Donington Park | 51.831 |
Mandalika | 51.629 |
Portimao | 51.308 |
Assen | 49.710 |
Magny-Cours | 48.425 |
Phillip Island | 43.549 |
Most | 37.081 |
Barcelona-Catalunya | 29.898 |
Aragón | 20.596 |
Estoril | 19.874 |
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments