Wildcard di Portimao, Tim Baru BMW Jajaki Kans Turun Penuh

Pada awal musim WSBK 2021, ada empat BMW M1000RR di grid. Dua milik tim pabrikan BMW Motorrad WorldSBK yang digeber juara dunia 2013 Tom Sykes dan Michael van der Mark. Sedangkan dua lainnya ditunggangi Eugene Laverty di RC Squadra Corse dan Jonas Folger di Bonovo MGM Racing.  

Namun, karena masalah finansial yang dihadapi RC Squadra Corse, sejak seri kelima di Assen, Belanda, hanya ada tiga BMW M1000RR. Praktis, Laverty tidak lagi bisa turun bersama Squadra Corse.

Pada putaran ke-10 di Jerez, Spanyol, akhir pekan lalu, ia turun untuk tim pabrikan BMW menggantikan Sykes yang masih cedera.  

Kendati begitu, empat unit BMW M1000RR akan muncul pada akhir pekan ini (1-3/10/2021) di Algarve International Circuit di Portimao, Portugal, seiring dengan wild card yang diperoleh B-Max Racing Team dengan pembalap Gabriele Ruiu (foto utama).

B-Max Racing menggandeng Ruiu pada paruh kedua musim lalu dan berhasil memenangi National Trophy 1000 di Sirkuit Enzo-Dino Ferrari, Imola, Italia. Musim ini, mereka turun di Kejuaraan Superbike Italia (CIV Superbike).

Menggandeng perusahaan kamera canggih MoTec, pembalap muda asal Roma, Italia, tersebut mampu adaptif di atas BMW M1000RR. Sejauh ini, peringkat keempat menjadi hasil terbaiknya di CIV Superbike.

Tiga hari di Portimao nanti akan sangat penting bagi B-Max Racing untuk mendapatkan pengalaman dan data penting. Dari situ, mereka akan mengetahui apa saja yang diperlukan sekaligus menjajaki kemungkinan untuk turun penuh di WSBK 2022.

Bagi Ruiu, ini kesempatan untuk kembali ke kejuaraan dunia. Sebelumnya, pembalap 21 tahun itu sempat turun di WSBK dan World Supersport 600 (WSSP) antara 2018 dan 2019.

“Saya sangat senang bisa mendapatkan kesempatan bagus ini bersama B-Max Racing Team. Tanpa mereka tahun ini, saya takkan bisa turun di level tinggi kejuaraan balap motor,” ucap Gabriele Ruiu.

“Wild card di Portugal ini akan menjadi tes penting bagi kami untuk mengetahui apa saja yang paling penting untuk ditingkatkan, dan apa saja yang diperlukan untuk bisa turun di WSBK lagi tahun depan. Kami ingin membuat impresi bagus di Portimao nanti.”

Manajer Tim B-Max Racing Massimo Buna menambahkan, pihaknya sangat ingin turun di level balap tertinggi di Superbike. Namun, ia sadar bila tim muda seperti B-Max Racing sangat memerlukan pengalaman.

“Belakangan, departemen balap kami Ciampino tumbuh sangat pesat beberapa tahun terakhir. Saya juga senang dengan banyaknya pebisnis lokal yang antusias sehingga memberi kami harapan terkait masa depan,” tuturnya.