Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Edisi

Indonesia Indonesia

Razgatlioglu Nilai Kemajuan Bulega Berimbas pada Penurunan Hasil Bautista

Pembalap BMW, Toprak Razgatlioglu, menganalisis situasi di tim pabrikan Ducati WSBK dan menyalahkan kekuatan Nicolo Bulega atas masalah yang dialami Alvaro Bautista.

Razgatlioglu über Ducati-Werksduo: Bulega der Grund für Bautistas Probleme

Musim WSBK kali ini tidak berjalan sesuai dengan rencana tim juara dunia dua tahun terakhir. Ducati, yang dimanjakan dengan kesuksesan, hanya memenangi 3 dari 21 balapan sejauh ini. Tahun lalu, Alvaro Bautista seorang diri memenangi tiga perempat dari semua balapan.

Gambaran di BMW bertolak belakang. Pembalap papan atas Toprak Razgatlioglu mengoleksi 15 kemenangan tak lama setelah pertengahan musim, lebih banyak daripada musim 2021.

Baca Juga:

Tetapi mengapa juara dunia Alvaro Bautista mengalami kesulitan yang jauh lebih berat dibandingkan dua tahun terakhir?

"Bobotnya tentu saja berperan," kata Razgatlioglu. "Motornya sedikit lebih berat dibanding tahun lalu. Tapi, itu juga berkat rekan setimnya, yang sangat kuat dan mampu beradaptasi dengan cepat.”

Pembalap Turki itu memuji debut WSBK Nicolo Bulega, "Ia mengendarai motornya dengan sangat baik dan selalu berjuang untuk naik podium."

Toprak Razgatlioglu

Toprak Razgatlioglu memiliki teori mengapa juara dunia Alvaro Bautista melemah tahun ini

Foto: BMW Motorrad

Menurut Razgatlioglu, hasil bagus Bulega yang konsisten berdampak pada mental Bautista. "Ia telah menghancurkannya. Itulah penilaian saya. Saya menyalahkan rekan setimnya," ucapnya.

Di kejuaraan, Bulega saat ini berada di jalur yang tepat untuk meraih posisi runner-up. Setelah tujuh kali mengikuti WSBK, ia mengoleksi 273 poin. Rekan setimnya, Bautista, sudah tertinggal 50 poin dan hanya unggul sepuluh poin dari ujung tombak Kawasaki, Alex Lowes.

"Menurut saya, Alvaro lebih kuat tahun lalu," ujar Razgatlioglu mengenai performa Bautista tahun ini. "Tapi, Bulega telah membuat langkah besar. Ia langsung membuktikan diri sebagai rider yang kuat. Ia telah beradaptasi dengan sangat cepat."

Toprak Razgatlioglu, Alvaro Bautista, Remy Gardner

Toprak Razgatlioglu telah meninggalkan Alvaro Bautista dalam 13 balapan terakhir

Foto: Circuitpics.de

Mengapa Razgatlioglu memberikan tips kepada rival terbesarnya

Namun, Razgatlioglu menyadari kelemahan yang jelas dari sang rookie WSBK. "Ia menekan dengan sangat keras di beberapa lap pertama. Ia membebani ban," ujarnya. Sementara pembalap lain bersembunyi di balik pernyataan diplomatis, eks rider Yamaha memberikan analisis yang jelas dan bahkan memberikan tips kepada pengejar pertamanya di kejuaraan dunia.

"Di sebagian besar balapan, dia sangat sering melewati kerb di tikungan kiri. Itu tidak bagus untuk ban. Ia masih belajar, ini adalah tahun pertamanya. Ia harus mengelola ban belakang dengan lebih baik, tapi hanya itu masalahnya. Selain itu, ia sangat kuat," ujar Razgatlioglu.

Tapi mengapa sang pemimpin klasemen dunia memberikan tips kepada rivalnya? "Terkadang ada baiknya untuk tidak mengatakan apa-apa. Tapi, saya menyukainya. Ia pria yang baik dan masih cukup muda. Jika ia belajar merawat ban belakang dengan lebih baik, ia akan menjadi lebih kuat. Aku hanya mencoba membantunya. Seperti yang dilakukan Johnny (Rea) kepada saya.”

Toprak Razgatlioglu; Nicolo Bulega

Toprak Razgatlioglu menjelaskan apa yang perlu dilakukan Nicolo Bulega secara berbeda

Foto: Motorsport Images

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Jonathan Rea Bicara Alasannya Hengkang dari Kawasaki
Artikel berikutnya Alex Lowes Minta WSBK Tidak Kecil Hati dari MotoGP

Top Comments

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Edisi

Indonesia Indonesia