Rea: Itu salah satu balapan teraneh
Meski berhasil memenangi Race 1, Jonathan Rea justru menyebut seri pembuka World Superbike di Phillip Island, Australia sebagai salah satu balapan teraneh. Mengapa?








Race 1 berjalan begitu ketat. Rea, Chaz Davies, Tom Sykes, Marco Melandri dan bahkan Alex Lowes bertarung sengit memperebutkan posisi terdepan.
Kejutan boleh jadi datang dari Melandri. Tak ada yang menyangka ia mampu melesat ke depan selepas start. Walau Rea lalu menguntit ketat di belakangnya, tapi tak mudah bagi pembalap Kawasaki itu untuk merebut posisi pertama.
Belum usai meladeni perlawanan dari Melandri, Lowes juga tak kalah garang menantang barisan depan. Setelah itu, giliran Davies yang muncul sebagai rival terdekat menjelang lap-lap akhir.
Tak pelak, Race 1 menjadi saksi duel antara pabrikan Kawasaki dan Ducati. Namun, Rea akhirnya mampu menaklukkan Davies pada lap terakhir dan dengan hanya keunggulan tipis 0,042 detik.
“Itu salah satu balapan teraneh, karena di beberapa area, pace (kecepatan) lambat di kisaran 1 menit 33 detik sekian. Tapi saya selalu mampu bertahan di grup depan dan menjauh dari masalah,” tutur Rea usai balapan.
“Menurut saya, posisi ketiga adalah yang terendah dan saya mencoba untuk tidak terlalu banyak di depan. Saya tahu ketika Chaz menantang di akhir balapan, saya harus sangat kuat. Dua lap terakhir, saya mencoba menjauh di depan dan menekan, tapi tidak berjalan lancar.
“Lalu saya mencoba bermain secara cerdas pada lap terakhir. Kami telah bekerja keras sepanjang libur musim untuk menemukan beberapa keunggulan.”
Race 2 WorldSBK Australia akan digelar pada Minggu (26/2) besok, pukul 11:00 WIB.

Artikel sebelumnya
WorldSBK Australia: Rea menangi pertarungan sengit
Artikel berikutnya
GALERI: Pembalap dan motor World Superbike 2017

Tentang artikel ini
Kejuaraan | World Superbike |
Event | Phillip Island |
Lokasi | Phillip Island Grand Prix Circuit |
Pembalap | Jonathan Rea |
Tim | Kawasaki Racing Team |
Penulis | Scherazade Mulia Saraswati |