Scott Redding Beberkan Problem BMW dalam WSBK Italia
BMW lagi-lagi gagal mendapat hasil yang diharapkan dalam putaran keempat World Superbike (WSBK) 2022 di Misano. Rider terbaik pabrikan Jerman, Scott Redding, menjelaskan apa masalahnya.

Scott Redding menduga sebelumnya bahwa suhu yang lebih tinggi di Misano bisa menjadi masalah bagi BMW. Mungkin itu memang terjadi selama akhir pekan.
Dalam setiap sesi, tidak ada pembalap BMW yang mampu mendekati lima besar. Redding, rider terbaik brand tersebut di Misano, hanya bisa finis P9 (Race 1), P10 (Superpole Race) dan P9 (Race 2).
Namun, pria kebangsaan Inggris itu tidak menilai putaran keempat WSBK 2022 seburuk yang terlihat di atas kertas. Eks rider Ducati memberikan penjelasannya.
“BMW juga mengalami akhir pekan yang sulit di sini tahun lalu, jadi kami datang dan menggunakannya sebagai sedikit ujian. Saya bisa terus mengimplementasikan kecepatan dari Estoril, yang tidak terlalu buruk,” kata Redding dilansir Speedweek.
“Sejujurnya kami memiliki race pace yang cukup baik, yang memungkinkan kami bisa finis keenam atau ketujuh. Tetapi saya punya masalah sepanjang akhir pekan selepas start, saya tidak mendapatkan awal yang baik.
“Itu sangat penting untuk segera melesat di lap pertama. Tetapi saya turun kembali ke urutan 16, 17 atau mungkin 18. Dan kemudian Anda berada di sana bertarung dengan orang-orang dan Anda kehilangan lima detik di dua lap pertama.”
Kendati hasil yang diraih BMW di Misano jauh dari kata ideal, Scott Redding mengatakan ada hal positif yang dapat diambilnya. Ia berharap tim dapat membenahi apa yang diperlukan untuk race selanjutnya.
“Hal positif yang kami ambil dari akhir pekan ini adalah kami memiliki race pace yang konsisten. Itu cukup bagus untuk kami. Sekali lagi, saya juga merasakan langkah yang lebih baik di atas motor,” tutur Redding.
“Tetapi kami perlu menemukan sesuatu yang memungkinkan saya untuk melaju lebih baik saat start. Saya pikir saya pentas mendapatkannya. Kami telah bekerja dengan baik, kami punya kecepatan, namun kami membuatnya di awal. Jadi itu hal-hal sederhana yang perlu diperbaiki.”

Scott Redding, BMW Motorrad WorldSBK Team
Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images
Hal ini pun diamini oleh Direktur Motorsport BMW WSBK Marc Bongers. Menurutnya, start buruk turut memengaruhi balapan secara keseluruhan. Itu membuat zona podium dan lima besar tidak terjangkau.
“Akhir pekan ini tidak memuaskan bagi kami seperti yang kami harapkan, baik dari segi posisi maupun jarak dari grup depan. Jelas posisi tiga besar atau empat teratas tidak dapat dijangkau. Tetapi tujuan kami adalah bertarung untuk posisi kelima,” kata Bongers.
“Dalam race hari Minggu kami memperlihatkan bahwa murni dalam hal waktu lap kami bisa mengejar kecepatan untuk bertarung di grup dari kelima hingga P8. Namun, terutama dengan Scott (Redding), start kami buruk dan kehilangan terlalu banyak waktu di lap pertama.
“Itu tidak mungkin untuk diperbaiki. Kami kini harus mencari tahu apa penyebabnya. Tentu saja kami juga perlu menemukan lebih banyak kecepatan dalam balapan. Hal tersebut berlaku bagi semua rider.”
Dalam klasemen sementara WSBK 2022, Redding sudah mengambil alih posisi pembalap BMW lainnya, Loris Baz, sebagai rider terbaik di Misano. Ia kini menempati P10 dengan 48 poin, 3 angka di depan pria Prancis itu.

Loris Baz, Bonovo Action BMW, Scott Redding, BMW Motorrad WorldSBK Team, Eugene Laverty, Bonovo Action BMW
Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images
Belum Pikirkan Gelar, Alvaro Bautista Tak Mau Lihat Peringkat
Alvaro Bautista Merasa Lebih Kuat dibandingkan WSBK 2019
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.