Redding Dibuat Frustrasi oleh Misano

Membuka musim 2021 dengan kemenangan di Race 2 Jerez dan Race 1 Portugal, Redding hanya mampu finis keempat - sebanyak tiga tiga kali - saat home race Ducati di Misano, sebanyak tiga kali.

Hasil itu pun menghentikan catatan apik Redding yang setidaknya mencetak podium dalam satu seri World Superbike. Kendati demikian, sang pembalap masih bertengger di peringkat ketiga klasemen sementara (104 poin).

“Ini adalah akhir pekan yang sulit sejak awal. Kami memulai dengan langkah yang sulit, dan jujur saja, tidak pernah benar-benar meningkat. Hanya menempati posisi keempat setiap balapan. Minggu pun sama,” tuturnya.

“Kami meningkatkan feeling di atas motor dari Sabtu, tetapi kami tidak meningkatkan kecepatan sebanyak itu. Tidak ada yang bisa saya lakukan.

“Saya pikir mungkin bisa bertarung sedikit dengan Jonathan, terutama setelah Superpole Race, saya sedikit memperkecil jarak. Pada Race 2… saya memiliki kecepatan lebih di awal untuk bertahan dengan orang-orang depan, tetapi kemudian saya tidak punya grip depan dan saya hanya harus finis.

“Itu adalah akhir pekan yang sulit bagi saya, tidak dalam posisi yang nyaman untuk menekan dan berjuang di depan.”

Michael Ruben Rinaldi, Aruba.It Racing - Ducati, Toprak Razgatlioglu, PATA Yamaha WorldSBK Team, Jonathan Rea, Kawasaki Racing Team WorldSBK, Scott Redding, Aruba.It Racing - Ducati

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Disinggung soal kontrasnya penampilan jika dibandingkan dengan Rinaldi, Redding mengakui, tandemnya tersebut memang memiliki kecepatan luar biasa sepanjang akhir pekan WSBK Italia.

“Anda selalu ingin mengalahkan rekan setim Anda. Namun, untuk kejuaraan, dia bukan ancaman besar saat ini,” ucapnya.

“Tapi kemudian Toprak (Razgatlioglu) selalu di depan saya dan begitu juga Jonathan (Rea). Mereka ada di depan saya di klasemen. Saya hanya harus mencoba dan tetap tenang, mencoba untuk tidak mengesampingkan dan kehilangan lebih banyak poin… itu sangat sulit.

“Tidak ada poin yang benar-benar bagus. Kualifikasi hanya diselamatkan oleh ban kualifikasi, warm-up, tidak ada yang istimewa.”

Kendati gagal memenangi tiga balapan di Misano, Rea tetap kokoh memuncaki klasemen sementara. Sang juara dunia bertahan menorehkan 149 poin, atau unggul 20 poin atas Razgatlioglu.

Melihat perolehan poin yang dikumpulkan Rea serta Razgatlioglu, Redding pun merasa dirinya dan timnya dihadapkan pada tugas berat untuk merebut gelar juara WSBK 2021.

“Toprak punya kecepatan yang bagus akhir pekan ini. Ada 20 poin antara (dia dan Rea), saya sedikit lebih jauh ke belakang. Akan menyenangkan untuk memiliki pertarungan tiga arah dan tiga pabrikan yang berbeda,” kata Redding.

“Semoga saya bisa keluar sebagai yang teratas. Namun, saat ini sulit, saya tidak akan berbohong. Tapi kami akan bekerja siang dan malam untuk memperbaiki situasi kami, karena kami memiliki kemampuan untuk memenangi balapan.”