Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Rinaldi Butuh Tekanan untuk Tampil Bagus

Dari empat balapan yang sudah digelar di Kejuaraan Dunia Superbike (WSBK) 2021, hasil terbaik Michael Ruben Rinaldi hanyalah tiga kali finis podium di balapan kandangnya.

Michael Ruben Rinaldi, Aruba.It Racing - Ducati

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Pembalap tim pabrikan Aruba.it Racing – Ducati tersebut tampil menggila pada WSBK Italia di Misano World Circuit Marco Simoncelli, pertengahan Juni lalu.

Start dari grid keempat, Rinaldi berhasil memenangi Race 1. Ia lalu mengulanginya lagi dengan menjadi yang tercepat di Superpole Race.

Namun demikian, pada Race 2, Rinaldi harus mengakui kehebatan Toprak Razgatlıoglu (Pata Yamaha with Brixx WorldSBK) sehingga finis di P2. Itulah hasil podium Rinaldi dari 12 race yang sudah digelar sejauh musim ini berjalan.

Michael Ruben Rinaldi, Aruba.It Racing - Ducati, Toprak Razgatlioglu, PATA Yamaha WorldSBK Team, Jonathan Rea, Kawasaki Racing Team WorldSBK, Scott Redding, Aruba.It Racing - Ducati, saat bersaing di Race 2 WSBK Italia.

Michael Ruben Rinaldi, Aruba.It Racing - Ducati, Toprak Razgatlioglu, PATA Yamaha WorldSBK Team, Jonathan Rea, Kawasaki Racing Team WorldSBK, Scott Redding, Aruba.It Racing - Ducati, saat bersaing di Race 2 WSBK Italia.

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Menjelang balapan kelima di TT Circuit Assen, Belanda, akhir pekan ini (24-25/7/2021), pembalap asal Italia, 24 tahun, tersebut hanya berada di peringkat kelima klasemen WSBK dengan 94 poin.

Rekan setim Rinaldi, Scott Redding, juga baru tiga kali naik podium (dua kali menang) pada musim ini. Tetapi, runner-up musim lalu itu mampu lebih konsisten sehingga bisa mengoleksi 117 poin untuk berada di peringkat ketiga.

Menariknya, dalam wawancara dengan Speedweek.com, Rinaldi mengungkapkan salah satu faktor yang bisa membuatnya tampil bagus di lintasan.

“Secara umum, saya merasa lebih baik saat berada dalam tekanan. Bila tidak mendapatkan tekanan dari para rival, saya harus mencari faktor lain untuk fokus,” kata pembalap yang baru bergabung ke tim pabrikan Ducati pada WSBK 2021 tersebut.

“Saat berada di depan dengan gap beberapa detik di Misano, saya mampu konsisten menambah kecepatan tetapi tidak mengambil risiko terlalu tinggi. Tetapi dengan cara ini, sembilan lap terakhir benar-benar menyulitkan bagi saya.”

Sebelum musim ini, Rinaldi telah membuktikan beberapa kali dirinya mampu mengatasi penurunan performa maupun grafik ini dengan baik. Ia tidak membiarkan dirinya dipengaruhi oleh pihak ketiga.

Baca Juga:

“Saya memang harus mampu konsisten memberikan performa terbaik. Jika berada di P5 dan tahu tidak mungkin lagi naik, tak masalah meskipun saya pasti tidak akan puas dengan hasil tersebut,” kata Rinaldi.

“Karena itu, saya harus mencoba meningkatkan lagi standar performa. Tidak ada yang akan percaya kepada Anda sebanyak yang Anda bisa. Anda harus bisa mempertahankan motivas ini bahkan dalam akhir pekan yang buruk sekalipun agar senantiasa siap di setiap balapan.”

Sejak turun di WSBK mulai 2018, Michael Ruben Rinaldi selalu menggunakan Ducati Panigale baik R maupun V4 R. Namun, ia tidak pernah mendapatkan hasil bagus dari dua kali turun di Assen (tahun lalu ditiadakan karena pandemi Covid-19).

Rinaldi retired dan finis P12 pada Race 1 dan Race 2 pada WSBK Belanda 2018. Dua tahun lalu, ia kembali retired pada Race 1 dan finis P15 pada Race 2. Sedangkan Superpole Race dibatalkan.

 

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Panigale V2 Bayliss, Penghargaan Ducati untuk Sang Legenda
Artikel berikutnya Van der Mark Berambisi Unjuk Gigi dengan BMW di Assen

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia