Scott Redding Pede Bisa Raih Titel WSBK 2021
Pembalap Aruba.it Racing Ducati, Scott Redding, mengaku puas dengan hasil di World Superbike (WSBK) Navarra pada Sabtu-Minggu (21-22/8/2021) meski gagal menyapu bersih kemenangan.
Scott Redding, Aruba.It Racing - Ducati
Gold and Goose / Motorsport Images
Redding berhasil meraih dua kemenangan dan satu podium kedua di WSBK Navarra yang membuatnya semakin dekat dengan Toprak Razgatlioglu (Pata Yamaha with Brixx WorldSBK) dan Jonathan Rea (Kawasaki Racing Team WorldSBK) yang sama-sama mengemas 311 poin.
Pembalap asal Inggris itu berada di posisi ketiga dalam klasemen sementara WSBK 2021 dengan mengumpulkan 273 poin dan tertinggal 38 angka dari dua pembalap di atasnya.
Menariknya, Scott Redding jadi pembalap yang paling banyak mendulang poin dalam dua seri terakhir di Most dan Navarra, dibanding kedua rival di atasnya.
Namun, Redding tak ingin menekan lebih keras dan mengambil risiko besar. Seperti yang dilakukannya pada balapan kedua di Navarra, yang mana ia tampil tenang dan berusaha menjaga ritme balapnya.
“Saya sempat melakukan penekanan untuk mengejar Toprak. Saya sedikit mengambil risiko, tapi itu langkah awal dari seorang superstar menjadi orang bodoh,” kata Redding seperti dilansir Speedweek.
“Jadi, saya senang dengan balapan saya. Anda tidak perlu selalu mengambil risiko besar. Jika saya berada di depan, maka saya memiliki kecepatan untuk menang.
“Tapi tak masalah, terpenting saya terus memangkas jarak di klasemen. Balapan di Navarra cukup bagus dan treknya menyenangkan. Meski tak mudah, saya masih bisa memperjuangkan kemenangan.
“Saya tidak perlu menekan hingga batas untuk finis ketiga. Jika saya mampu menjaga ritme balap, maka saya bisa memperjuangkan gelar juara dunia.
“Tapi saya sadar, ada beberapa trek di depan yang akan menyulitkan kami.”
Salah satu faktor yang tak membuat Scott Redding menekan hingga batas dan mengambil risiko besar adalah kondisi cuaca yang cukup panas.
Itu membuat ban lebih cepat habis dan sangat mudah tergelincir ketika ban berada di atas suhu optimal.
“Suhunya lebih panas ketimbang Sabtu, dan itu jadi alasan mengapa saya bisa berada di dua belakang rival pada awal lap,” ujarnya.
“Saya tidak bisa berkendara di jalur yang semestinya, karena trek sedikit lebih licin, yang membuat segalanya menjadi lebih rumit.
“Salah satu alasan saya tidak bisa menyalip saat di sektor trek lurus karena saya tidak keluar tikungan dengan baik.
“Bagaimanapun, saya sangat senang dan bangga dengan finis kedua.”
Toprak Razgatlioglu, PATA Yamaha WorldSBK Team, Jonathan Rea, Kawasaki Racing Team WorldSBK, Scott Redding, Aruba.It Racing - Ducati
Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments