Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Ten Kate: Honda tak bisa beri alasan berpisah

Honda tidak dapat memberikan alasan pasti ketika memutuskan berpisah dengan Ten Kate Racing di World Superbike. Hal ini diungkapkan bos Ronald Ten Kate.

Leon Camier, Honda WSBK Team

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Honda dan Ten Kate menikmati kemitraan selama 18 musim, termasuk kesuksesan merengkuh gelar juara 2017 bersama pembalap Inggris, James Toseland.

Hubungan kedua belah pihak tak berlanjut sebelum WorldSBK 2019 bergulir. Honda memilih berkiprah dengan dukungan penuh dari pabrikan, sekaligus menggandeng Moriwaki dan Althea.

Sebaliknya kini Ten Kate berkolaborasi dengan Yamaha, serta menurunkan Loris Baz sebagai pembalap tunggal. Kemungkinan besar tim comeback pada seri Imola, atau setidaknya Jerez.

“Sampai balapan terakhir di Qatar, semuanya difokuskan untuk melanjutkan kolaborasi musim ini. Kami telah merekrut orang baru dengan persetujuan Honda. Tes musim dingin ditetapkan, rencana pengembangan dikerjakan secara rinci,” beber Ronald.

“Semua berjalan seperti biasa, hingga kami diundang untuk datang ke kantor di Amsterdam pada 30 Oktober. Tentu saja, pesan ini tidak akan datang jika Anda telah menjadi juara dunia. Saya tidak berpikir itu tentang hasil saja, [dan] kami tidak termotivasi untuk menjawab pertanyaan yang ada. Mereka hanya ingin memulai awal yang baru. Hanya itu.

“Kami seperti bisnis dan rasional di dalamnya, [tetapi] saya ingin tahu di mana kami gagal. Kami bisa belajar dari apa yang bisa kami ubah. [Namun] mereka ingin memulai awal yang baru,” imbuhnya.

Baca Juga:

Akibat perpisahan dengan Honda tersebut, Ten Kate kemudian menyatakan bangkrut. Untungnya, kerja keras untuk kembali ke WorldSBK membuahkan hasil manis.

Ten Kate menegaskan, skuatnya tak pernah berpikir untuk menyerah. Bahkan mengklaim, timnya saat ini adalah yang paling termotivasi dibanding tahun-tahun sebelumnya.

“Itu musim dingin yang panjang dengan banyak rintangan. Kami tidak pernah berpikir untuk menyerah dan kami tidak berpikir untuk tidak memulai musim ini. Itu bukan pilihan bagi kami, bukan untuk Gerrit [Ten Kate, pemilik tim] dan bukan untuk Kervin [Bos, direktur tim],” tegas Ronald.

“Dia telah menjadi kekuatan pendorong musim dingin ini untuk mendapatkan tim kembali ke grid. Kami sangat senang bahwa kami dan seluruh tim, beberapa orang teknis yang memulai lagi pada 2 Januari, mereka termotivasi sepenuhnya lagi.

“Ini adalah tim yang paling termotivasi selama bertahun-tahun dan kami berharap dapat mencapai sesuatu yang indah bersama Yamaha,” harapnya.

Baca Juga:

Ronald Ten Kate, Honda World Superbike Team
Leon Camier, Honda WSBK TeamPirelli Australian WSBK 2018
Jake Gagne, Honda WSBK Team
Leon Camier, Honda WSBK Team
Jake Gagne, Honda WSBK Team
Leon Camier, Honda WSBK Team, Jake Gagne, Honda WSBK Team
Leon Camier, Honda WSBK Team, Jake Gagne, Honda WSBK Team
Gerrit Ten Kate, Honda World Superbike Team
Loris Baz,  Kervin Bos, Ronald Ten Kate, Ten Kate Racing
Loris Baz, Ten Kate Racing
10

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Rea: Dominasi Bautista bencana bagi WorldSBK
Artikel berikutnya Kawasaki kalah performa dari Ducati

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia