Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Michael van der Mark Siap Bertarung demi Titel WorldSBK 2017

Pata Yamaha Official WorldSBK Team punya sosok pembalap anyar. Michael van der Mark menargetkan kemenangan dan gelar juara World Superbike musim depan.

Michael van der Mark, Pata Yamaha

Michael van der Mark, Pata Yamaha

Gold and Goose / Motorsport Images

Michael van der Mark, Pata Yamaha
Michael van der Mark, Pata Yamaha
Michael van der Mark, Pata Yamaha
Michael van der Mark, Pata Yamaha
Michael van der Mark, Pata Yamaha
Michael van der Mark, Pata Yamaha
Michael van der Mark, Pata Yamaha
Michael van der Mark, Pata Yamaha
Michael van der Mark, Pata Yamaha
Michael van der Mark, Pata Yamaha
Michael van der Mark, Pata Yamaha
Michael van der Mark, Pata Yamaha

Pembalap Belanda berusia 24 tahun ini merupakan Juara Dunia di kelas World Supersport pada 2014. Debutnya di WorldSBK dimulai ketika menjadi pembalap pabrikan Honda pada 2015.

Kini, ia telah resmi berstatus sebagai pembalap Yamaha, dan sekaligus akan menjadi rekan setim Alex Lowes.

Dalam wawancara kepada majalah resmi Yamaha, Insider Racing, Van der Mark bicara soal motor YZF-R1, tim barunya dan tak ketinggalan target pada musim 2017:

Anda telah berada di paddock WorldSBK selama enam musim penuh. Bagaimana awalnya Anda terjun ke dunia balap motor?

“Itu menurun dari ayah saya. Dia sudah lama balapan sebelum saya lahir. Ketika saya masih kecil, dia selalu menonton balap motor di televisi dan kami beberapa kali menonton MotoGP Belanda di Assen bersama. 

“Lalu ketika saya berusia 11 tahun, saya duduk di motor Valentino Rossi dan berkata kepada ayah saya,’Saya ingin balapan!’. Itulah dimana semuanya dimulai!”.

Sekarang Anda menjadi penantang di WorldSBK. Apa yang membuat Anda tetap termotivasi?

“Feeling untuk meraih kemenangan adalah motivasi terbesar saya. Tidak ada feeling yang lebih baik dari itu! Hal yang paling penting bagi saya adalah memastikan selalu melakukan pekerjaan terbaik dari kemampuan saya.”

Apa kenangan favorit dari karier balapan Anda sejauh ini?

“Balapan ketika saya menjadi Juara Dunia pada 2014 di Jerez! Kami melewati beberapa pertarungan sangat besar sepanjang balapan dan hingga akhir. Saya tidak hanya memenangi balapan, tapi juga menjadi juara. Ini selalu menjadi target saya sejak mengawali balapan. Jadi, itu hari yang sangat baik, memori hebat dan puncak karier saya sejauh ini.”

Anda telah bersama pabrikan yang sama (Honda) sejak balapan semusim penuh di kejuaraan ini pada 2011. Bagaimana perasaan Anda ketika pindah ke Yamaha?

“Saya pikir ini kesempatan yang datang pada waktu tepat. Musim lalu saya meraih hasil baik, tapi feeling mengatakan saya butuh tantangan baru. Untuk bertemu dengan prang baru, bekerja di tim berbeda dan dengan motor berbeda, yang akan memberikan saya pendekatan segar karena kami menghadapi kejuaraan tahun depan.”

Anda telah berpartisipasi dalam dua tes pramusim dengan the Pata Yamaha Official WorldSBK Team, di Aragon dan Jerez. Apa kesan pertama Anda pada WorldSBK YZF-R1?

“Kesan pertama saya sangat baik. Ketika keluar dari pit lane, saya merasa senang dengan motor! Pada tahap awal ini kami masih harus banyak bekerja, tapi saya sudah bisa merasakan banyak potensi dengan YZF-R1. Yang mana itu membuat saya lebih termotivasi untuk musim yang akan datang.” 

Apa kesan pertama Anda dengan Pata Yamaha Official WorldSBK Team, dan bagaimana Anda bekerja dengan kru baru?

“Ini tim yang hebat. Mereka telah banyak berpengalaman dan bekerja sangat keras. Saya pikir kami bisa katakan, bahwa mulai dari awal kami semua memiliki feeling yang baik, dan bekerja dengan orang tepat sejak dimulainya tes pertama!”

Kejuaraan WorldSBK merupakan seri yang akan digelar paling awal, dan tidak ada cukup waktu sebelum balapan pertama, di Phillip Island pada akhir Februari. Apa target untuk 2017 dan masa depan?

“Saya hanya punya satu target dan itu adalah untuk memenangi balapan, serta bertarung demi kejuaraan dunia. Itulah fokus utama saya!”

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Pekan depan, Rea mulai rehabilitasi lengan
Artikel berikutnya Hayden banyak belajar dari musim 2016

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia