WSBK Belanda: Michael van der Mark Comeback di Balapan Kandang

Cedera patah kaki saat latihan dengan sepeda gunung memaksa Van der Mark melewatkan pengujian pramusim Catalunya dan Aragon. Dia bahkan juga absen dalam seri pembuka WSBK 2022. Alhasil, posisinya digantikan Ilya Mikhalchik.

Operasi telah dijalani Van der Mark. Selama pekan-pekan terakhir ini, dia juga menghabiskan waktu guna pemulihan diri. Pria berusia 29 tahun itu pun yakin mendapatkan persetujuan dari dokter untuk ambil bagian dalam lomba di Assen.

“Setelah dipaksa istirahat selama beberapa minggu, saya merasa siap untuk kembali ke rumah saya di Assen. Tentu saja itu tergantung pada pemeriksaan medis terakhir pada Kamis, tetapi saya percaya bisa mengendarai kembali BMW M 1000 RR saya di akhir pekan,” tuturnya.

“Proses penyembuhan setelah operasi berjalan sangat baik. Saya juga menjalani beberapa perawatan yang tampaknya juga membantu mempercepat pemulihan saya.

"Saya secara teratur berlatih di gym, dengan program yang disesuaikan, dan itu memungkinkan saya untuk menjaga kebugaran saya pada level yang tinggi.

Michael van der Mark, BMW Motorrad WorldSBK Team

Photo by: BMW AG

“Tentu saja, saya tidak berharap langsung ke puncak di Assen. Saya tahu itu akan menjadi tantangan, karena saya belum pernah mengendarai BMW M1000RR saya sejak akhir tahun lalu dan saya melewatkan semua tes pramusim.

"Jadi, saya juga tidak tahu semua perkembangan yang dibuat selama musim dingin. Saya harus memahaminya terlebih dahulu sebelum saya dapat mengambil manfaat dari motor.

“Selain itu, saya merasa sangat baik, tetapi saya belum fit 100 persen. Jadi bagi saya, yang paling penting adalah kembali beraksi tanpa fokus pada hasil apa pun. Kemudian kami bergerak maju selangkah demi selangkah.”

Saat digantikan Mikhalchik, pembalap asal Ukraina ini berhasil membawa pulang poin usai mengamankan finis kedelapan di Race 1 WSBK, serta kemudian mengklaim posisi ke-15 pada Race 2 WSBK Aragon.

Sementara itu, Scott Redding masih berjibaku menaklukkan M 1000 RR. Debutnya bersama BMW berakhir sangat buruk. Runner-up WSBK 2020 itu hanya mampu menduduki P15 dan P12. Bahkan, gagal finis dalam lomba kedua.

“Assen adalah trek yang bagus untuk saya, trek yang saya punya banyak hasil bagus di masa lalu,” kata Redding.

“Ini adalah trek yang sangat saya nikmati untuk dikendarai. Saya suka pergi ke Belanda, suasananya selalu luar biasa dengan para penggemar di sana.

“Saya juga tinggal di sana untuk sementara waktu, jadi saya punya beberapa teman di sana dan rasanya sangat menyenangkan bagi saya untuk pergi ke Assen.

“Saya kira ini mungkin sirkuit yang sedikit lebih baik untuk motor kami. Saya berharap untuk bekerja dengan hasil yang lebih baik dibandingkan di Aragon dan bekerja dari sana. Jadi, saya menantikan akhir pekan ini.”