Tinggalkan A522 Pink, Alpine Pakai Livery Biru Mulai F1 GP Australia
Grand Prix Australia akan menjadi balapan pertama F1 2022 di mana Alpine memakai livery original mobilnya, yang didominasi warna biru, setelah pada dua race awal A522 berselimut kelir pink.

Tim Formula 1 Alpine membuat kejutan pada Februari lalu saat meluncurkan dua versi A522, satu dengan warna biru khas mereka dan yang lainnya berkelir merah muda.
Setelah mendapat sponsor dari BWT, sebuah perusahaan air yang telah mewarnai mobil Force India dan Racing Point menjadi pink, ada banyak tanda tanya soal seberapa dominan itu di mobil Alpine.
Faktanya, satu jam sebelum mempresentasikan jet darat anyarnya untuk musim 2022, gambar edisi pink tersebut bocor dan ‘kepanikan’ menyebar cepat di media sosial.
Tetapi belakangan diketahui bahwa mobil dua pembalap Alpine, Fernando Alonso dan Esteban Ocon pada musim F1 2022 akan memiliki livery dengan dominasi warna biru, yang telah jadi ciri khas tim.
Mereka hanya akan mengemudikan A522 livery pink tersebut dalam dua balapan pertama 2022, yakni Grand Prix Bahrain dan Arab Saudi. Pada pramusim di Barcelona Alpine memakai mobil berwarna biru.
Begitu juga saat hari pertama pengujian di Bahrain. Baru pada hari kedua jet darat pink melakoni debutnya bersama Ocon. Sejak itu, livery tersebut dipakai. Namun, warna biru akan kembali di Australia.
Grand Prix Australia telah bertahun-tahun menjadi putaran pembuka dalam kalender F1 dan banyak yang ingin menjaga ‘tradisi’ itu, untuk mengawali kejuaraan, yang telah menggelar dua balapan pada 2022.
Ini menjadi kasus untuk Sebastian Vettel. Pembalap veteran Aston Martin tersebut baru akan benar-benar memulai musimnya di F1 2022 di Australia usai absen di GP Bahrain serta Arab Saudi karena Covid-19.

Fernando Alonso, Alpine A522, saat duel dengan Esteban Ocon, Alpine A522
Foto oleh: Andy Hone / Motorsport Images
Aston Martin dan Williams adalah dua tim yang belum mencetak poin sejauh ini, tetapi di luar pilot mereka dan Mick Schumacher (Haas), yang nihil angka, beberapa nama pun ingin mengubah peruntungannya.
Salah satunya Daniel Ricciardo, yang akan membalap di kandang sendiri. Pembalap McLaren ini siap untuk membuka keran poinnya di hadapan publik Australia setelah menjalani dua race sulit.
Pilot yang juga ingin mengubah situasi adalah Fernando Alonso. Meski finis P9 di Bahrain, ia DNF di Arab Saudi. Juara dunia F1 dua kali itu pun tiba di Australia dengan menempati posisi 13 dalam klasemen.
Di Sirkuit Albert Park, venue GP Australia, Alonso memulai debut F1-nya musim 2021. Pembalap 40 tahun ini meraih kemenangan di sana pada 2006, tetapi mengalami insiden terburuknya di 2016.
Pria kebangsaan Spanyol tersebut berharap bisa menemukan lagi kecepatannya dengan A522 berwarna biru, yang musim ini terbilang kompetitif dan tampaknya mampu bertarung dengan W13 Mercedes.

Esteban Ocon, Alpine A522
Foto oleh: Zak Mauger / Motorsport Images
Penyelenggara GP Miami Janjikan Pengalaman Berbeda kepada Fan F1
Sergio Perez Nilai Perubahan di Albert Park Bagus untuk Pertunjukan
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.