Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Haas dan Sauber lebih dulu cicipi mesin baru Ferrari

Haas dan Sauber diberi kesempatan untuk mencicipi spesifikasi terbaru mesin Formula 1 Ferrari pada GP Hongaria.

Marcus Ericsson, Sauber C37

Foto oleh: Mark Sutton / Motorsport Images

Pembalap Haas, Kevin Magnussen, serta duo Sauber, Charles Leclerc dan Marcus Ericsson, telah memakai mesin pembakaran dalam, turbocharger, dan MGU-H yang baru di GP Hongaria.

Sementara Romain Grosjean juga menggunakan mesin V6 yang baru, tapi ia tidak mendapatkan turbocharger dan MGU-H yang baru karena ia sudah memakai elemen ketiga untuk kedua komponen tersebut.

Haas tidak ingin pembalap Perancis itu mendapat hukuman penalti di sirkuit yang terkenal sulit untuk menyalip.

Bos tim Sauber, Frederic Vasseur, tampak enggan berbicara banyak dan hanya berkata bahwa power unit (sebutan untuk komponen penghasil tenaga secara keseluruhan) pada mobilnya "telah diperbarui".

Baca Juga:

Menariknya, pembaruan ini belum dinikmati tim pabrikan Ferrari. Skuat Maranello itu berencana memakai mesin terbaru mereka di GP Belgia mendatang, setelah jeda musim panas.

Kebijakan memperkenalkan pembaruan mesin lewat tim pelanggan sebelumnya sudah pernah dilakukan di awal musim. Haas dan Sauber lebih dulu memakai mesin terbaru Ferrari di Monako. Sementara Sebastian Vettel baru memakai komponen-komponen tersebut di ronde berikutnya, GP Kanada.

Dengan cara ini, Ferrari bisa mengevaluasi performa mesin baru di trek sebelum memutuskan apakah akan menggunakan jatah penggantian "gratis/bebas penalti" di Spa-Francorchamps, sirkuit yang memang menuntut performa mesin. Tapi Vasseur tidak ingin timnya disebut sebagai kelinci percobaan.

Peningkatan performa mesin Ferrari menjadi kabar bagus untuk kedua tim pelanggan mereka. Haas dan Sauber mulai konsisten bertarung dalam perebutan poin.

"Budapest tidak terlalu menuntut performa mesin, tapi penting bagi kami untuk tampil reliabel sepanjang pekan ini. Dengan begitu, momentum bisa terbawa ke Spa dan Monza," jelas Vasseur.

"Jelas jika mesin tidak bekerja dengan bagus, maka Sauber juga tidak bisa menembus ke Q3. Apalagi karena kami kini bertarung melawan Renault di setiap babak kualifikasi."

Romain Grosjean, Haas F1 Team VF-18
Antonio Giovinazzi, Sauber C37
Sebastian Vettel, Ferrari SF71H
Marcus Ericsson, Sauber, Kevin Magnussen, Haas F1
Romain Grosjean, Haas F1 Team VF-18
Antonio Giovinazzi, Sauber C37
Antonio Giovinazzi, Sauber C37
Antonio Giovinazzi, Sauber C37
Kevin Magnussen, Haas F1 Team VF-18
Frederic Vasseur, Sauber, Team Principal
10

Ikuti Motorsport.com di:

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya FP2 GP Hongaria: Vettel di depan duo Red Bull, Mercedes tertinggal
Artikel berikutnya Force India-Mercedes siap lepas Ocon ke Renault?

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia